Misi Masjid Nurul Islam Karangtawang jadi 'Jogokariyan' Versi Kuningan

Misi Masjid Nurul Islam Karangtawang jadi 'Jogokariyan' Versi Kuningan

Keberadaan Masjid Nurul Islam Karangtawang, ingin menjadi seperti Masjid Jogokariyan di Yogyakarta.-Bubud Sihabudin-Radar Kuningan

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Pengurus Masjid Nurul Islam di Desa Karangtawang, Kecamatan Kuningan, Kabupaten Kuningan, ingin meniru apa yang dilakukan oleh Masjid Jogokariyan di Yogyakarta.

Sekelompok warga di Desa Karangtawang, memilih jalur berbeda. Mereka justru ingin menghidupkan kembali fungsi masjid sebagai pusat kehidupan umat. 

Dengan semangat gotong royong dan keikhlasan, mereka mencita-citakan Masjid Nurul Islam menjadi 'Jogokariyan' versi Kuningan.

Sebuah masjid yang bukan hanya tempat ibadah, tapi juga episentrum kegiatan sosial, pendidikan, ekonomi, dan kemanusiaan.

Seperti diketahui, Masjid Jogokariyan merupakan tempat ibadah yang tak pernah sepi. 

BACA JUGA:Purwadi Hasan Darsono Ditunjuk Jadi Plt Kadisdikbud Kuningan, Tiga Nama Lain Gagal Terpilih

Meski di luar Bulan Ramadan, jamaah salatnya selalu ramai. Hal ini menarik perhatian masyarakat muslim tak hanya di luar Yogyakarta tapi juga luar negeri.

Menurut Pengurus Masjid Jogokariyan, rahasianya ada pada sebuah prinsip yang dipegang para pengurus masjid dan masyarakat sekitar. Pengurus masjid bukan sekedar mengurus masjid tapi juga melayani jamaah.

Pengurus menilai masyarakat melihat bagaimana uang dari infaq berputar untuk kepentingan jamaah. 

Dan menurutnya, sudah seharusnya seperti itu. Uang perolehan infaq seharusnya segera digunakan untuk keperluan umat.

Apa yang dilakukan pengurus Masjid Jogokariyan, kini tengah diaplikasi oleh kelompok masyarakat di Masjid Nurul Islam Karangtawang, Kabupaten Kuningan.

BACA JUGA:Ruas Jalan Cipasung–Paninggaran Diperbaiki Tahun Depan

Program Masjid Nurul Islam Peduli (MNIP) lahir setahun lalu dari gagasan beberapa tokoh setempat. Mereka diantaranya H Tatang Suharta, Subaryadi Yusuf, dan Dr Anwar Bahrudin.

Gagasan tersebut, kini mendapat dukungan dari jajaran Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dan Pemerintah Desa Karangtawang. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: