Sehari, Petugas Damkar OTT Dua Sarang Tawon

KUNINGAN-Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kuningan kembali melakukan operasi tangkap tawon (OTT) di dua lokasi sekaligus, Jumat (10/1). Pemusnahan sarang tawon pertama dilakukan di atap Hotel Kencana, Desa Sangkanhurip, Kecamatan Cigandamekar. Seperti biasa, eksekusi sarang tawon yang kali ini dilakukan siang hari dengan cara membungkusnya dengan karung kemudian dipotong. Berlanjut pada malam harinya mengeksekusi sarang tawon di atap rumah keluarga Toto di Desa Keruangaran, Kecamatan Sindangagung. Dengan mengenakan baju anti api yang biasa digunakan untuk menangani kebakaran, petugas mengekeskusi sarang tawon di atap rumah diawali dengan menyemprotkan terlebih dahulu obat anti serangga. Setelah itu baru petugas membungkusnya dengan karung kemudian memotong sarang tawon yang menempel di atap menggunakan parang dan mengikatnya erat-erat. Hanya butuh waktu 20 menit untuk petugas membongkar sarang serangga berbisa tersebut untuk setiap kali eksekusi. Dua karung berisi sarang tawon tersebut pun kemudian dibawa petugas ke markas untuk kemudian dimusnahkan dengan cara ditenggelamkan. \"Kami mengeksekusi dua sarang tawon sekaligus, yang pertama di atap hotel dan satu lagi di perumahan warga. Meski sampai saat ini belum ada korban sengatan, baik tamu hotel maupun warga sekitar, namun jika dibiarkan bisa membahayakan,\" ungkap Khadafi Mufti yang beberapa waktu lalu resmi diangkat sebagai Kepala UPT Damkar Kuningan. Dari hasil pengamatan petugas, kata Khadafi, ternyata jenis tawon vespa yang selama ini dikenal cukup berbahaya. Jika tersengat oleh satu ekor tawon jenis ini, kata Khadafi, bisa menyebabkan orang tersebut mengalami demam hingga sepekan. \"Orang Kuningan mengenal tawon ini dengan sebutan Kamarang Sapi. Kalau disengat satu saja, kita bisa mengalami demam seminggu, dan kalau yang menyerang dalam jumlah besar bisa menyebabkan kematian,\" ujarnya. Khadafi pun mengapresiasi upaya warga yang menghubungi kantor Damkar untuk menangani masalah keberadaan tawon yang membahayakan tersebut. Dikatakan, tugas Damkar tidak hanya untuk menangani kebakaran namun juga tugas kedaruratan lainnya seperti mengusir sarang tawon, ular masuk rumah hingga hewan masuk parit atau tersangkut di pohon sekalipun. \"Hari ini saja kami menangani dua lokasi sarang tawon. Jangan ragu apabila mendapati kedaruratan seperti sarang tawon dan lainnya untuk menghubungi kantor UPT Damkar dan kami siap melayani dengan sepenuh hati,\" tuturnya. (fik)