Sebulan Sekali Gulirkan Si Kuda Cepat

KUNINGAN - Setiap bulan pada minggu pertama, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan menghadirkan Si Kuda Cepat di car free day (CFD). Seperti pada Minggu kemarin (1/3), petugas Disdukcapil hadir di pelataran Masjid Syiarul Islam untuk menyukseskan program Sistem Pelayanan Dokumen Kependudukan Cetak di Tempat alias Si Kuda Cepat tersebut. \"Kami melayani semua permohonan administrasi kependudukan seperti cetak KTP, KK dan Akta Kelahiran baru ataupun perubahan status, data atau karena sudah rusak. Sekaligus kami sosialisasikan kepada masyarakat bahwa mulai per tanggal 1 Maret keberadaan suket atau surat keterangan kependudukan sudah tidak berlaku lagi. Jadi bagi masyarakat yang sekarang masih pegang Suket segera datang ke kantor Disdukcapil atau stan Si Kuda Cepat setiap minggu pertama di CFD,\" ungkap Kepala Disdukcapil Drs H KMS Zulkifli MSi. Dikatakan Zul, kegiatan Si Kuda Cepat yang perdana digelar ini membuka pelayanan sejak Minggu pagi hingga siang hari hingga antrean habis. Dikatakan, program ini untuk memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan di hari libur kerja. \"Mungkin banyak masyarakat yang tidak sempat menguruskan administrasi kependudukan seperti perubahan status, rusak atau bahkan pembuatan baru karena terkendala kesibukan aktivitas pekerjaan, sehingga solusinya kami tawarkan program Si Kuda Cepat ini. Alhamdulillah di hari pertama kami luncurkan program ini mendapat sambutan antusias masyarakat yang datang mencapai 300 orang,\" ungkap Zul panggilan akrab Kadisdukcapil kepada Radar di sela kegiatan. Zul mengatakan, pihaknya tidak membatasi jumlah warga yang ingin mendapat pelayanan administrasi kependudukan tersebut. Karena, kata dia, stan Si Kuda Cepat ini dibuka tidak hanya selama acara Car Free Day berlangsung yang hanya hingga pukul 09.00 WIB, namun hingga siang bahkan jika perlu sampai sore hingga antrean habis. \"Selama masih ada antrean kami akan terus layani. Seperti sekarang, sudah ada sekitar 300 yang antre, maka kami akan layani sempai habis,\" ujarnya. (fik)