Uniku-Universitas Widyatama Perkuat Kerja Sama

KUNINGAN - Sebagai upaya memperkuat citra dan mutu perguruan tinggi, Universitas Kuningan (Uniku) menjalin kerja sama dengan Universitas Widyatama (Utama). Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Utama dan Uniku digelar secara virtual. Usai penandatanganan, dilanjut acara Webinar Nasional dengan tema “Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi”, Kamis (18/6). Ketua Yayasan Widyatama Djoko S Roespinoedji SE PG Dip menjelaskan, kerja sama antara Utama dan Uniku digelar sebagai upaya untuk mengembangkan daya saing perguruan tinggi sekaligus menguatkan citra dan mutu perguruan tinggi. “Ucapan terima kasih kami kepada Uniku atas kepercayaan ini. Bagi kami, Ini bentuk kolaborasi atau kerja sama antar perguruan tinggi yang dapat dijadikan sebagai sarana untuk mengembangkan daya saing perguruan tinggi, sekaligus menguatkan citra dan mutu perguruan tinggi hingga semakin dikenal dan dipercaya oleh masyarakat dan juga dapat bermanfaat bagi kita semua,” ungkap dia. Terlebih lanjut Djoko, Utama menduduki peringkat yang cukup strategis di antara perguruan tinggi di Indonesia. Di mana, Universitas Widyatama menduduki peringkat 95 dari 4.682 perguruan tinggi di Indonesia versi Kemenristekdikti. “Selain itu, Universitas Widyatama berada di peringkat ke-6 se-Jawa Barat versi Unirank dan telah menerbitkan 661 artikel dengan jumlah dosen 273 orang dalam jurnal terindeks Scopus sejak Oktober 2018,” beber Djoko. Rektor Universitas Kuningan Dr H Dikdik Harjadi mengakui, kerja sama antara Utama dengan Uniku sudah direncanakan sejak lama. “Sebetulnya, kerja sama antara Universitas Widyatama dengan Universitas Kuningan sudah direncanakan sejak lama, tetapi tertunda akibat adanya pandemi Covid-19. Tetapi, alhamdulillah, walaupun dilakukan secara virtual, kegiatan ini tetap bisa terlaksana lancar,” ungkap Dr Dikdik. Selanjutnya, Rektor menyampaikan terima kasih kepada Utama yang sudah berkenan untuk bekerja sama dengan Uniku. Diakui Dikdik, bahwa Universitas Widyatama adalah salah satu universitas besar di Jawa Barat. Tentu memiliki pengalaman cukup mumpuni untuk menjadi sebuah universitas berkualitas. Kata dia, kerja sama ini merupakan salah satu upaya Uniku untuk bisa berdiri sejajar dengan perguruan tinggi lain. Kata kuncinya, tentu harus lebih keras untuk belajar. “Belajar ini dapat dilakukan, salah satunya melalui kerja sama dengan berbagai pihak,” ujar Dikdik. Dia berharap, kerja sama ini menjadi awal untuk mengembangkan berbagai potensi di Universitas Widyatama ataupun di Universitas Kuningan dan juga menjadi gerbang awal untuk menjalin kerja sama di berbagai bidang, khususnya dibidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.(tat)