Kendaraan Roda Empat Bisa Lewat Nendeut Dua Pekan Lagi

Senin 04-01-2021,18:08 WIB
Reporter : Tatang
Editor : Tatang

RADAR KUNINGAN – Akses dari Luragung menuju Ciwaru atau sebaliknya kembali terhambat. Itu setelah ruas jalan di sekitar Nendeut, Desa Cigedang, Kecamatan Luragung, amblas pekan lalu.

Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (DPUTR) langsung menerjunkan petugas dan alat berat untuk melakukan penanganan awal.

Bupati H Acep Purnama, Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, Kepala DPUTR HM Ridwan Setiawan serta Kalaks BPBD Indra Bayu Permana melakukan pemantauan ke lokasi tersebut.

Baca juga: Waspada! Bencana Alam di Kabupaten Kuningan Meningkat, Ini Jumlahnya Sepanjang 2020

Ini kali kedua terjadi amblas di lokasi tersebut setelah yang pertama di tahun 2018 lalu . Panjang jalan yang ambles sekitar 30 meter dengan kedalaman 70 sentimeter. Penyebab, diduga karena air yang berada di bawah badan jalan.

Selain membuat jalan alternatif yang tak jauh dari badan jalan sebelumnya, pihak Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang juga memasang gorong-gorong di bawah badan jalan memakai box culvert untuk mengalirkan air. Kendaraan roda empat belum bisa melintas di ruas jalan yang diperbaiki.

Kepala Dinas PUTR Kabupaten Kuningan HM Ridwan Setiawan melalui Kepala Seksi Pemeliharan Jalan dan Jembatan pada DPUTR Budi Haryadi ST MSi mengatakan, perbaikan sudah mulai dilakukan sesaat setelah ruas jalan tersebut ambruk.

Baca juga: Ada 16 Titik Bencana dan 15 Kecamatan yang Rawan Bencana di Kuningan, Cek Daftarnya

Dia memperkirakan, dua pekan lagiruas jalan alternatif sudah bisa dilalui kendaraan. “Lokasinya persis seperti yang terjadi di tahun 2018,” terang Budi Haryadi.

Budi menjelaskan, di tebing yang berada di sisi badan jalan terdapat sumber mata air. Airnya menyusup ke dalam tanah sehingga membuat kontur tanah di bawahnya menjadi tidak stabil.

“Pemasangan box culvert sudah selesai. Air yang dari arah tebing dialirkan melalui saluran gorong-gorong. Meski begitu, kendaraan roda empat belum bisa melintas, kalau motor sih sudah bisa,” sebut Budi. (ags)

Baca juga: Video Gisel 19 Detik Bukan File Asli, yang Original Dibuat Jumat 3 November 2017, Loh Kok Bisa?

Tags :
Kategori :

Terkait