KUNINGAN – Sayi (46), warga Dusun Pahing RT06 RW02 Desa Bandorasa Wetan Kecamatan Cilimus, sudah hampir 15 tahun hanya terbaring di tempat tidur. Ia tidak bisa beraktivitas karena sakit Diabetes Melitus yang dideritanya selama ini. Karena sakitnya itu, wanita paruh baya ini terpaksa harus rela dua kali diamputasi di bagian kakinya.
Diketahui, dokter pun sudah memvonis bahwa syaraf-syarafnya sudah minim untuk berfungsi, sehingga Ia hanya terbaring tidak bisa melakukan aktivitas apapun. Bahkan untuk MCK pun ia harus diangkat oleh tiga orang.
Keluarga Sayi berharap agar ada pihak yang bisa memberikan bantuan kursi roda. Hal itu untuk bisa meringankan beban keluarga dalam melakukan aktivitas Sayi. Suami Sayi mengaku tidak sanggup untuk membeli kursi roda, karena pendapatannya yang tidak menentu sebagai buruh bangunan.
Terhadap informasi ini, kemarin (24/6), Baznas Kabupaten Kuningan langsung turun tangan untuk memberikan bantuan kursi roda kepada Sayi. Pimpinan Bidang Pendistribusian Baznas Kuningan H Yusron Kholid MSi, didampingi Amil Pendamping Drs Suhro, Dedi Hendriana, dan Yuda Akbar, memberikan langsung kursi roda tersebut kepada Sayi.
“Alhamdulilah Baznas Kabupaten Kuningan dapat membantu Ibu Sayi dengan diberikan kursi roda. Mudah-mudahan dapat bermanfaat dan sedikit membantu Ibu Sayi,” kata Yusron.
Dalam kesempatan itu, pihaknya sangat berterima kasih kepada para muzakki yang telah menitipkan ZIS-nya melalui Baznas Kuningan. Ia pun mengajak kepada semua untuk menyalurkan infaq dan sadaqah melalui Baznas Kuningan.
“Terima kasih para muzakki yang telah menitipkan ZIS melalui Baznas Kabupaten Kuningan. Mari salurkan infaq dan sadaqah melalui Baznas Kabupaten Kuningan, agar lebih banyak orang yang bisa menerima manfaat,” ajak Yusron yang merupakan mantan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kuningan ini.
Sebelumnya, Baznas pun telah menyalurkan bantuan keagamaan kepada para guru ngaji. Bantuan tersebut sebagai stimulan dari program Baznas yang selama ini dilakukan. (muh)