KUNINGAN – Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kuningan kini makin melandai. Bahkan setiap hari terjadi penurunan kasus positif aktif cukup signifikan.
Berdasarkan data Crisis Center Covid-19 Kuningan pada Senin (23/8), tercatat total kasus terkonfirmasi positif mencapai 13.523 orang. Sudah terdapat 12.641 orang dinyatakan sembuh dari positif Covid-19.
Kini jumlah total positif aktif masih menyisakan 206 orang. Sedangkan kasus kematian akibat positif Covid-19 mencapai 676 orang.
Terjadinya penurunan kasus positif aktif Covid-19 dibenarkan Bupati H Acep Purnama SH MH. Bahkan saat berkesempatan meninjau RSUD ’45 Kuningan, pasien Covid-19 hanya tersisa 12 orang.
Begitupun di RSUD Linggarjati juga mengalami penurunan pasien Covid-19. Apalagi di RS eks Citra Ibu, sekarang sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat.
“Kemudian di Pusat Layanan Terpadu Covid-19 Pusdiklat BPKSDM kapasitas 150 tempat tidur, sekarang sudah nol. Ini luar biasa menandakan keberhasilan kita menerapkan PPKM kemarin, dengan kepatuhan masyarakat dan ketegasan petugas terkait vaksin dengan istilah tiada hari tanpa vaksin, menggunakan pola Gerebek Desa, Kelurahan, Komunitas, serbuan teritorial dan vaksin persisi yang kita laksanakan,” kata Bupati Acep.
Di sisi lain, pihaknya juga rutin mengadakan vaksinasi masal di sejumlah tempat. Seperti vaksinasi santri di Pondok Pesantren Salsabila MAN 2 Kuningan, yang dihadiri langsung Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri.
Menurut Acep, vaksinasi masal sebagai langkah nyata untuk menekan penyebaran kasus Covid-19 di Kuningan.
“Terima kasih atas kerja sama dan kolaborsi Polda Jabar, PWNU Jawa Barat dan PCNU Kabupaten Kuningan. Allhamdulillah hari ini dalam rangka akselerasi vaksinasi Covid-19, khususnya vaksinasi bagi santri dan santriwati serta masyarakat umum di Ciawigebang,” ungkapnya.
Sementara Kepala Yayasan Ponpes Salsabila MAN 2 Kuningan H Iman Nuryaman MA menyebutkan, jumlah peserta vaksinasi mencapai kurang lebih 3.230 orang yang dibagi di dua tempat berbeda. Lokasinya yakni di Pesantren Salsabila MAN 2 Kuningan dan SMAN 1 Ciawigebang.
“Para santri dan santriwati berasal tidak hanya dari sini, tetapi mengundang dan menghadirkan secara terjadwal sampai sore bersama pondok pesantren lain. Sehingga diperkirakan jumlah semuanya sekitar 3.230,” ujarnya.
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan Polda Jabar yang telah memfasilitasi vaksinasi Covid-19. Sebab vaksin ini sebagai salah satu persyaratan ke depan untuk bisa melaksanakan pemberlajaran tatap muka.
“Kami para santri dan segenap pengelola Pondok Pesantren Salsabila MAN 2 Kuningan berharap, kegiatan ini dapat terus berlanjut untuk beberapa ponpes yang lain di Kuningan,” pungkasnya.(ags)