KUNINGAN – Sebanyak 23 pejabat Eselon III dinyatakan lolos secara administratif untuk menjalani seleksi open biding di beberapa posisi jabatan. Hal ini berdasarkan pengumuman nomor 821.27/7/Pansel tentang hasil seleksi administrasi, penelusuran rekam jejak jabatan, integritas dan moralitas pada seleksi terbuka JPT Pratama Kabupaten Kuningan tahun 2021.
Setidaknya ada enam posisi jabatan yang akan diikuti peserta open biding pada proses seleksi. Masing-masing yakni Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, serta Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik. Kemudian Kepala Badan Pengelolaan dan Pendapatan Daerah (Bappenda) dan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub).
“Hasilnya administrasi lulus semua totalnya ada 23 orang. Setiap peserta ini diwajibkan untuk melamar di dua posisi jabatan berbeda,” kata Sekda sekaligus Ketua Pansel Terbuka JPT Pratama Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi kepada awak media, kemarin (9/11).
Dia menyebutkan, ada 10 pelamar untuk posisi jabatan Kepala DKPP, 6 pelamar jabatan Kepala Disnakertrans, 13 pelamar jabatan Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM dan 8 pelamar untuk posisi jabatan Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik. Selanjutnya terdapat 4 pelamar di posisi jabatan Kepala Bappenda dan 5 pelamar untuk posisi Kepala Dishub Kuningan.
“Setelah kita cek administrasi, kelengkapan persyaratan lolos semua. Sehingga mereka berhak untuk mengikuti tahapan selanjutnya,” tukasnya.
Dia menegaskan, apabila keputusan pansel ini bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat. Setiap perkembangan informasi seleksi akan disampaikan melalui website resmi di laman www.bkpsdm.kuningankab.go.id secara online.
“Harapan kami sejatinya ingin melihat sosok-sosok pimpinan yang bersifat pembaharu, inovatif, serta memahami tantangan zaman. Sekaligus mampu, cakap dan kompeten dalam mengelola organisasi yang akan memberikan dampak peningkatan kinerja pada perangkat daerah di Kuningan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, proses penelaahan kelengkapan administrasi dan rekam jejak, mengikuti rencana penilaian yang telah diketahui dan disetujui oleh KASN. Semoga proses open biding ini dapat menjadi langkah awal yang baik, yakni untuk menghasilkan pimpinan perangkat daerah secara mumpuni dan secara langsung dapat meningkatkan kinerja pemerintahan daerah.(ags)