Deal, Tarif Air Rp250/m3 Berlaku Januari 2022

Jumat 12-11-2021,10:47 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN – Setelah meneken kerja sama soal pengelolaan air dengan Pemkot Cirebon, kini giliran Pemkab Kuningan menjalin kerja sama dengan Pemkab Cirebon. Kerja sama ini dibangun dalam pemanfaatan dan pengelolaan sumber air Cibodas, Bebelan, Astana Desa Kaduela dan Cigusti Desa Padamatang di Kecamatan Pasawahan, Kuningan.

Penandatanganan MoU dilakukan langsung Bupati H Acep Purnama SH MH dengan Bupati Cirebon Drs H Imron Rosyadi MAg di Cirebon, Rabu (10/11) malam. Penandatanganan disaksikan pula Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, Direktur PAM Tirta Kamuning Kuningan H Deni Erlanda SE MSi dan Dewas PAM Titra Kamuning Dr Ukas Suharfaputra MP.

“Alhamdulillah setelah 14 tahun lamanya penantian, MoU dan perjanjian kerja sama pemanfaatan air antara Pemkab Kuningan dan Pemkab Cirebon akhirnya ditandatangani. Proses penandatanganan dilakukan langsung Pak Bupati H Acep Purnama dengan Bupati Cirebon Pak H Imron Rosyadi, disaksikan oleh Sekda Kabupaten Cirebon dan jajaran,” kata Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar dalam keterangan persnya, kemarin (11/11).

Dia menjelaskan, perjanjian kerja sama pengelolaan sumber daya air yang disepakati, bahwa Pemkab Cirebon akan memberikan dana kompensasi sebesar Rp250/m3 yang dibayarkan setiap bulan. Tentu setelah dikurangi toleransi kebocoran sebesar 20 persen, yang dihitung dari besaran debit air baku sesuai hasil bacaan meter air di hulu.

“Sebelumnya, kompensasi air itu sebesar  Rp110/m3. Kita juga ada evaluasi perjanjian kerja sama dalam tiga tahun sekali, dan tarif baru ini akan berlaku pada 1 Januari 2022,” terangnya.

Tak lupa, Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim yang terlibat langsung dalam proses kesepakatan kerja sama tersebut. “Terima kasih kepada tim, setelah berbulan-bulan kita lobi-lobi panjang dengan Pemkot Cirebon, sekarang dilanjut dengan Pemkab Cirebon. Akhirnya tuntas sudah soal kerja sama air ini, besok lusa sudah menanti tugas lain,” imbuhnya.

Bupati H Acep Purnama menyampaikan, apa yang dilakukan dalam proses kerja sama itu, pada intinya ingin memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sebab masyarakat Kabupaten Cirebon merupakan bagian dari Kuningan, karena satu kesatuan dalam bingkai NKRI.

“Jadi untuk ketersedian air, harus kita jaga baik dari sisi kualitas maupun kuantitas. Kabupaten Kuningan sebagai  wilayah yang dianugerahkan memiliki mata air, tentu berkewajiban menjaga dan memelihara dengan melakukan penghijauan di wilayah sumber mata air  dan  sekitarnya agar debit air tidak berkurang. Hal ini perlu kita perhatikan bersama-sama,” harapnya.

Sementara itu, Bupati Drs H Imron Rosyadi mengucapkan terima kasiha atas jalinan kerja sama pengelolaan air yang kembali dilakukan. Adanya perpanjangan kerja sama, semoga apa yang disepakati membawa manfaat untuk kedua belah pihak.

“Bagi kami, air dari Kuningan sudah menjadi ketergantungan. Karena memiliki kualitas air yang bersih dan segar,” singkatnya.(ags)

Tags :
Kategori :

Terkait