KUNINGAN, RADAR KUNINGAN.COM - Harga sewa lapak Pameran Pembangunan yang digelar di area Terminal Ancaran, Kabupaten Kuningan, berkembang liar.
Isu yang beredar, harga sewa lapak Pameran Pembangunan di area Terminal Ancaran tersebut, cukup fantastis.
Perumda Aneka Usaha (AU) yang ditunjuk oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan sebagai panitia pameran, memberikan keterangan.
Direktur Perumda AU Hj Heni Susilawati, membenarkan adanya harga sewa lapak di Pameran Pembangunan tersebut.
BACA JUGA:Rebutan Lahan Pameran di Kuningan Sudah Klir, Izin dari Kepolisian Sudah Dikantongi
BACA JUGA:Dua Ormas Terlibat Keributan, Rebutan Lahan Pameran di Terminal Kertawinangun
Hal tersebut diungkapkan Hj Heni Susilawati dalam perss conference di hadapan awak media.
Dalam perss conference terungkap bahwa Perumda AU menjual lapak tenda dengan tarif Rp9 juta hingga Rp10 juta.
Hal tersebut diperuntukan untuk membiayai vendor yang menyediakan tenda pameran.
Ditambahkan Hj Heni, uang sewa sebesar Rp9 juta hingga Rp10 juta itu, sudah termasuk pasilitas lainnya.
BACA JUGA:Pabrik Jamur di Setianegara Terbakar, Kerugian Ditaksir Ratusan Juta Rupiah
BACA JUGA:Heboh! Belasan Ikan Dewa di Objek Wisata Cibulan Mati Mendadak, Dikubur Pakai Kain Kapan
“Pelaksanaan Pameran Pembangunan dari PHBN itu tidak ada anggaran, jadi kami menjual lapak tenda untuk membayar vendor, lapak bagi SKPD berukuran 3×3 dan bagi pelaku UKM 5×5 dengan harga Rp9-10 juta per lapak,” jelas Heni.
Di lain pihak, Bupati dan Wakil Bupati Kuningan mengatakan, pameran yang digelar tersebut bersifat gratis.
Menurut Bupati, pameran pembangunan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke 524 Kabupaten Kuningan itu, diperuntukan bagi warga.