KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Sebuah pabrik tahu di Desa Kapandayan, Kecamatan Ciawigebang, Kuningan, nyaris musnah terbakar, Minggu malam 8 Oktober 2023 pukul 23.00.
Untungnya warga cepat melapor ke UPT Damkar sehingga petugas lebih cepat datang ke lokasi kejadian dan melakukan pemadaman.
BACA JUGA:Tak Terpengaruh Nomor Urut Sepatu di DCT DPD PAN, Abdul Haris Yakin Tembus DPRD Kuningan
Pabrik tahu tersebut milik Dadang Hermawan, warga Jln Raya Ciawigebang Dusun Kliwon RT09 RW02 Desa Kapandayan Kecamatan Ciawigebang Kabupaten Kuningan.
Dadang mengalami kerugian mencapai Rp7,2 juta. Bahan baku untuk pembuatan tahu juga ikut terbakar.
Sebelum petugas tiba, warga setempat berupaya memadamkan api menggunakan peralatan seadanya.
Namun karena di sekitar lokasi banyak material mudah terbakar, upaya pemadaman juga sedikit terhambat.
BACA JUGA:Tak Terpengaruh Nomor Urut Sepatu di DCT DPD PAN, Abdul Haris Yakin Tembus DPRD Kuningan
UPT Damkar mengerahkan 5 anggota piket regu 2 dengan menggunakan 1 unit randis KR 4.
Petugas Damkar berangkat menuju lokasi kebakaran dan tiba di lokasi pada pukul 23.25 WIB.
Kepala UPT Damkar Kuningan, Mh Khadafi menceritakan kronologis kejadian kebakaran yang hampir meluluhlantakan pabrik tahu.
Awalnya, saksi bernama Riki Ramdani melintas di depan pabrik tahu untuk membeli nasi goreng.
BACA JUGA:DCT Caleg PAN untuk DPRD Kuningan Sudah Diteken DPP, Ada Pergantian Nama Caleg di Tiga Dapil
Saat itu Riki menyaksikan kepulan asap hitam dari bagian atap pabrik tahu.
Saksi lantas menberitahu sang pemilik pabrik, Dadang Hermawan.