RADARKUNINGAN.COM - Di tengah bencana gempa bumi yang menimpa Kabupaten Sumedang, masyarakat dihebohkan dengan adanya video Jalan Cadas Pangeran longsor.
Video tersebut menyebar di group WhatsApp (WA), pada Selasa, 2 Januari 2024. Terlihat sejumlah mobil tertimpa material longsor.
Kendati demikian, video longsor Cadas Pangeran tersebut dipastikan hoax. Adapun peristiwa yang terekam pada kejadian tersebut adalah tahun 2022, bukan saat ini.
Pasca beredarnya video tersebut, Polres Sumedang melakukan pengecekan ke Jalan Cadas Pangeran dan menyampaikan informasi bahwa jalur legendaris tersebut baik-baik saja.
BACA JUGA:3 Pertanda Kucing Bawa Ular Rumah Ke Rumah, Ternyata Ini Arti dan Alasannya
BACA JUGA:5 Cara Merawat Tanaman Sirih Gading Gantung, Menjadikan Kesuburan dan Kesehatan Tanaman Sirih Gading
"Pengecekan dan monitoring dilakukan di sepanjang Jalan Raya Cadas Pangeran terkait adanya video yang viral beredar di media sosial bahwa telah terjadi longsor di Cadas Pangeran Sumedang," tulis keterangan Polres Sumedang.
Pengecekan dilakukan sekitar pukul 13.00 WIB oleh Kapolsek Pamulihan Iptu Tri Sunu Suparjianto didampingi Kanit Samapta Aiptu Budi Alamsyah, Kanit Intelkam Aiptu Lili Suryadi dan Bhabinkantibmas Aipda Andi Ruhimat.
Berdasarkan hasil monitoring di lokasi Cadas Pangeran baik jalan atas maupun jalan bawah tidak terjadi longsor, dan sampai saat ini di lokasi cadas pangeran masih terpantau aman dan kondusif. Terkait berita video yang beredar di media sosial itu merupakan vidio kejadian pada tahun 2022 bukan kejadian saat ini.
Namun video itu, diviralkan kembali oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dan sampai saat ini di lokasi cadas pangeran wilayah hukum Polsek Pamulihan masih terpantau aman dan kondusif tidak terjadi longsor.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Sumedang Kembali Diguncang Gempa Susulan, Kekuatan 2,7 Magnitudo
Seperti diketahui, Kabupaten Sumedang kini sedang ditimpa bencana alam gempa bumi tektonik kerak dangkal.
Selama 7 hari ke depan pasca kejadian, ditetapkan sebagai masa tanggap darurat.
Sejumah warga terdampak juga masih ditempatkan di pengungsian. Kejadian gempa tersebut membuat kaget masyarakat.