KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Wisata Arunika di kawasan Palutungan, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kuningan, Jawa Barat terus mengembangkan wahana dan tujuan destinasi baru.
Setelah kehadiran Arunika Eatery edukasi satwa di Sato Land dan Joglo Arunika bergaya bangunan Jepang, Kini wahana sky walk mulai diperkenalkan kepada pengunjung.
BACA JUGA:Anis Gunung, Burung Penyambut Tamu di Gunung Ciremai dan Mitos Membantu Pendaki yang Tersesat
Sky walk merupakan jembatan yang dirancang untuk menikmati keindahan alam berlatar Gunung Ciremai di sebelah barat.
View Kuningan dan Cirebon dari ketinggian serta view Gunung Slamet di sebelah timur nampak jelas dalam kondisi cuaca yang cerah.
Menariknya, jembatan terbuat dari kaca ini berada tepat di bibir jurang yang memiliki kedalaman ratusan meter.
Di seberang sky walk, terdapat kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai. Dari atas jembatan, pengunjung bisa melihat langsung ke bawah.
BACA JUGA:Berkenalan dengan Satwa Cantik di Gunung Ciremai, Si Katak Pohon Bergaris
Untuk memasuki wahana ini, pengunjung akan dipandu petugas. Diantaranya menggunakan alas kaki yang disediakan khusus dan mengikuti aturan jumlah aman pengguna di jembatan dan area kaca.
Jembatan kaca ini berada satu kompleks dengan Joglo Arunika yang memiliki panorama luar biasa. Di dekat jembatan kaca terdapat tempat kuliner terbuka dan juga tertutup.
Dan bagi wisatawan yang ingin menikmati Joglo dan jembatan kaca Arunika dengan desain Jepang, cukup mudah.
Pengunjung bisa langung masuk dari akses pintu parkir bagian bawah. Petugas akan mengarahkan pengunjung ke lokasi parkir yang luas dan nyaman.
BACA JUGA:Bisa Hidup di Ketinggian 1.600 MDPL, Ini Sosok Predator Mungil Gunung Ciremai, Burung Bentet Kelabu
Pendiri dan penggagas Arunika merupakan tokoh Kuningan, H Rokhmat Ardiyan. Konglomerat papan Kuningan tersebut mengungkapkan, ada misi khusus dari dibangunnya kawasan wisata Arunika.
Terutama sisi positif dalam upaya membantu pemerintah. Yakni membuka lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Kuningan.