Aliran udara yang butuh juga berpengaruh terhadap akar janda bolong yang membusuk. Sirkulasi udara dapat meningkatkan penguapan, sehingga udara yang tidak mengalir dapat menyebabkan tanah menjadi lembap.
Masalah ini disebabkan oleh pengelompokan tanaman untuk meningkatkan kelembapan setempat, karena sesak juga bisa menyebabkan ventilasi yang buru dan tanah tetap basah terlalu lama.
BACA JUGA:6 Tips Merawat Janda Bolong Agar Tidak Layu dan Tetap Subur, Para Pecinta Tanaman Wajib Tau!
4. Tatakan Penuh Air
Tatakan pot yang diletakan di bawah wadah tanaman janda bolong dapat melindungi permukaan di bawahnya dari tumpahan air, tetapi juga bisa membuat tanah basah kuyup jika bersentuhan dengan limpasan.
Solusi yang tepat adalah tempatkan pot di atas kerikil. Hal ini membantu meningkatkan kelembapan setempat.
5. Infeksi Jamur dan Bakteri
Infeksi jamur dan bakteri juga bisa menyebabkan tanaman janda bolong mati. Penyakit jamur dan bakteri bisa menyerang akar tanaman sehingga menyebabkan pembusukan.
Infeksi ini bisa menyebar melalui tanah, air, atau alat pemangkasan yang terkontaminasi.
BACA JUGA:Mengenal Budidaya Tanaman Janda Bolong Agar Cepat Berkembang Biak, Yuk Simak 7 Caranya Disini
Untuk mencegah penyakit akar busuk pada tanaman janda bolong, ada beberapa tips yang bisa dilakukan yaitu:
1. Periksa akar tanaman untuk mendeteksi tanda-tanda pembusukan.
2. Buang tanah yang terinfeksi dan ganti dengan tanah baru yang memilik kualitas drainase yang baik.
3. Pilih media tanam yang sesuai, seperti menambahkan serat kelapa atau pasir untuk meningkatkan drainase.
BACA JUGA:5 Tips Merawat Janda Bolong Agar Daunnya Sehat dan Tidak Keriting, Simak Caranya Di sini!
4. Letakkan pot di atas penyangga atau batu kecil agar ada ruang antar pot dengan permukaan tempat tanaman diletakan.