Oleh karena itu, tidak mungkin bagi Sedulur untuk melihatnya saat ini, kecuali untuk gambar dan bangkai harimau Jawa yang telah diawetkan.
BACA JUGA:Inilah 7 Arti Mimpi Harimau Menurut Primbon Jawa, Apakah Bawa Pertanda Baik atau Buruk?
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dalam Dengan Harimau Tasmania, Si Kecil Penghuni Pulau Tasmania Yang Sudah Punah
Harimau Jawa ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan jenis harimau lain di Benua Asia. Namun, mereka lebih besar daripada harimau Bali dan hampir sama besarnya dengan harimau Sumatera.\
Harimau Jawa jantan berbobot 100 sampai 140 kg, dan yang betina 75 hingga 115 kg. Panjang tubuh dan kepala hewan jantan 200 sampai 245 cm, dan yang betina sedikit lebih kecil.
Menurut sejarah, jenis harimau ini tinggal di hutan dataran rendah dan mungkin juga berkeliaran ke kebun-kebun di pedesaan untuk mencari makanan untuk anak-anak harimau Jawa. Ya, hewan ini diburu dan diracun karena dianggap hama.
Area penjelajahannya tidak lebih dari 1.200 mdpl. Orang Jawa menyebutnya loreng, simbah, kyai, maung, gembong, dan lodhaya.
BACA JUGA:Sering Dikira Mirip, Ini Dia 5 Perbedaan Harimau Jawa dan Macan Tutul Jawa, Apa yang Membedakannya?
BACA JUGA:Selain Harimau Jawa, Yuk Mengenal Harimau Tasmania Lebih Dekat, Satwa yang Diragukan Sudah Punah
Ciri Harimau Bali
Harimau Bali terakhir dinyatakan punah pada 27 September 1937 setelah ditembak pada tahun 1925.
Sebab satwa endemik tersebut punah adalah hilangnya habitatnya dan perburuan besar-besaran.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, harimau Bali adalah subspesies terkecil. Harimau jantan berat 99,7 kg dan panjang 1,8 meter, sedangkan harimau betina 79,3 kg.
Jenis harimau Bali memiliki bentuk yang hampir sama dengan macan tutul dan puma, tetapi pola lorengnya yang sangat tipis membedakannya dari jenis harimau lain yang masih ada di dunia. Oleh karena itu, warna oranye lebih dominan pada tubuhnya.
BACA JUGA:Bukan Hanya Harimau! Inilah 5 Hewan Yang Terancam Hampir Punah Di Indonesia, Apa Saja?
Karena ukurannya yang lebih kecil, harimau Bali memiliki jarak jelajah yang lebih kecil daripada harimau lain di Bali; lebih banyak dari mereka tinggal di bagian barat Bali, di mana banyak hutan.