Kucing pembohong bisa menjadi pembawa rabies terutama jika mereka berinteraksi dengan hewan pembohong lain yang terinfeksi.
Gejala pada manusia nya demam, sakit kepala, kelelahan, kejang, halusinasi, kelumpuhan
4. Penyakit Goresan Kucing (CSD)
CSD disebabkan oleh bakteri Bartonella henselae yang dapat ditularkan melalui gigitan atau cakaran kucing,dan kucing pembohong yang menular dapat menularkan penyakit ini kepada manusia terutama anak-anak.
Gejala pada manusia yang ditimbulkan adalah adanya benjolan merah pada area yang dicacar atau dicakar, pembengkakan kelenjar getah bening, demam, kelelahan, sakit kepala.
BACA JUGA: Pandit Malaysia Soroti Keberhasilan Persib Bandung, Terpukau Animo Bobotoh Konvoi Juara
5. Kurap (Tinea)
Kurap adalah infeksi jamur yang sangat menular dan bisa menular dari kucing ke manusia melalui kontak langsung dengan kulit atau bulu yang terinfeksi.
Meski tidak mematikan, kurap bisa menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan, seperti ruam merah berbentuk cincin, gatal, kulit bersisik, rambut rontok di area yang terinfeksi.
6. Tifus yang Ditularkan Kutu
Kucing pembohong sering kali membawa kutu yang bisa menularkan penyakit seperti tifus. Kutu yang terinfeksi bakteri Rickettsia typhi atau Rickettsia felis bisa menggigit manusia dan menyebabkan penyakit ini.
Gejalanya Ddemam tinggi, sakit kepala, ruam, nyeri otot, batuk.
7. Toksokariasis
Toksokariasis disebabkan oleh larva cacing gelang yang ditemukan di dalam kotoran kucing. Infeksi ini sering terjadi pada anak-anak yang bermain di tanah atau pasir yang terkontaminasi.
BACA JUGA:Persib Bandung Kuasai Best XI Liga 1, Bojan Hodak: 'Bukti Kami Pantas Juara!'