Seperti yang diketahui bahwa Timnas Indonesia dibawah asuhan Shin Tae-yong akan berlaga di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, bulan September mendatang, lebih tepatnya tanggal 5.
Jika, kasus sidang Paes di CAS sudah tuntas, maka kehadiran kiper FC Dallas satu ini dapat diharapkan untuk menjadi palang pintu yang kokoh buat lini belakang skuad Garuda.
Kiper berusia 25 tahun tersebut memiliki jam terbang yang tinggi, dirinya sudah kenyang pengalaman sebagai penjaga gawang di Liga Super Amerika Serikat (MLS). Ia bahkan mampu tampil secara cleansheet bersama FC Dallas.
Hal yang mengganjal Paes adalah Statuta FIFA pasal 9 ayat 2c, yang isinya kurang lebih menyampaikan, pemain yang tampil di tim nasional bisa berganti tim dengan catatan bahwa dirinya berusia di bawah 21 tahun, ketika pemain tersebut membela tim nasional pertama kalinya, untuk level junior dan senior.
Kesamaannya dengan Paes adalah, dirinya pernah membela Timnas Belanda U21 pada gelaran Kualifikasi Piala Euro U21 tahun 2021, pada 15 November 2020 silam.
Sayangnya saat Paes membela Timnas Belanda U21, usia dirinya sudah berada di angka 22 tahun. Atau bisa disebut sebagai usia Paes melebihi ambang batas yang telah ditentukan.
Akan tetapi, PSSI bertekad menyelesaikan kasus Paes ke CAS, dan PSSI percaya ada celah yang bisa dimanfaatkan agar kasus Paes di CAS bisa dituntaskan, agar Paes bisa main saat putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, September nanti.