Iip menuturkan, sajian yang dihidangkan merupakan iuran dari para SKPD.
"Makanan ini kami minta dari semua SKPD, dari dinas dinas, mereka iuran dan menyajikannya," tuturnya.
Dirinya menegaskan, pihaknya akan menginventarisasi kearifan lokal untuk diajukan ke negara, agar tidak diambil oleh daerah lain.
"Ini harus di lakukan, kita akan inventarisasi untuk harus ada pengajuan dari negara, ini salah satu kearifan lokal. Jangan sampai orang lain ngikutin dan orang lain yang ngambil, ini kita siapkan," pungkasnya.