"Sementara kita masih di 100-an peringkatnya, kemungkinan masuk Piala Dunia-pun masih perjuangan, sementara negara Eropa-kan udah langganan(Piala Dunia)," ucap Exco PSSI tersebut.
Pak Arya juga menyampaikan bahwa keputusan ini tentunya wajar untuk diambil para pemain Grade-A tersebut, karena ini berurusan dengan masa depan karir mereka, dan bukan berarti bahwa mereka tidak Nasionalis.
Alhasil, ini tentunya membuat proses PSSI untuk mendapatkan pemain Diaspora membutuhkan waktu dan pertimbangan yang cukup lama.
"Mencari ini(pemain diaspora) punya proses, belum negosiasi, belum memberi harapan-harapan bahwa Indonesia bisa(lolos ke Piala Dunia)," ucapnya.
Apakah Sudah Ada Pemain yang Sudah Masuk Tahap Negosiasi?
Beliau juga melanjutkan bahwa jika nantinya ada pemain yang tersedia, mau membela Indonesia, dan juga berkualitas, ini juga nantinya akan tertahan di proses negosiasi yang tidak mudah.
Tetapi, memangnya sudah ada pemain yang sudah masuk tahap negosiasi tersebut?
"Ada sih, tapi seperti biasa kami tidak akan memberitahu, pokoknya adalah.. Dokumen-dokumen lagi kita siapkan," ungkap Pak Arya Sinulingga dalam Podcast BebAS.
BACA JUGA:Under 2 Juta! 5 Pilihan HP Murah dengan Kapasitas RAM Besar, yang Layak Dipertimbangkan!
Dimana ini bisa mengindikasikan bahwa pemain-pemain yang dirumorkan sudah menyerahkan berkas seperti Ole Romeny dan juga Mauro Zijlstra sudah mulai diproses oleh PSSI naturalisasinya.
Berapa Lama Prosesnya? Kenapa Tidak Langsung?
Ia juga menjelaskan bahwa terdapat alasan mengapa pemain-pemain tersebut tidak bisa diurus se-segera mungkin.
Dimana hal tersebut disebabkan karena panjangnya proses yang perlu diurus, jadi tidak semudah itu untuk membawa pemain-pemain tersebut bisa bergabung dengan Skuad Garuda dengan cepat.
"Gak bisa(langsung), ada namanya proses mereka harus ke Indonesia dulu, administrasi, dan sebagainya," ujarnya.