RADARKUNINGAN.COM - Kronologis penemuan bayi perempuan di dalam ruang tamu rumah warga, diceritakan Entin Sartini, tetangga sekaligus pemilik rumah, Yudi.
Sebelumnya, Satu keluarga besar di Kelurahan Purwawinangun Kecamatan / Kabupaten Kuningan, dihebohkan dengan penemuan bayi perempuan tergeletak di ruang tamu hanya beralaskan godybag.
BACA JUGA:Penemuan Bayi Didalam Ruang Tamu, Masih Ada Bercak Darah dan Dikerubungi Semut
Saat ditemukan, kondisi bayi dengan berat badan tiga kilogram itu dipenuhi darah yang sudah dikerubungi semut semut.
Kronologis bermula ketika tetangga hendak ke dapur untuk persiapan masak, mendengar suara tangisan yang sempat disangka kucing.
Penasaran dengan suara kencang tanpa henti, akhirnya keluar rumah dan mencari sumber suara.
"Pagi pagi tuh bangun, terus mau masak lontong, kan ada itu ada syukuran, hajatan anak saya, mau ada tamu kesini. Ada suara seperti anak meong (kucing), kencang dan lama. Dikira kucing, tapi ga keluar keluar," ungkap Entin kepada radarkuningan, Minggu, 27 Oktober 2024.
Mendapati pemandangan tersebut, Entin berteriak histeris tatkala mengetahui suara tangisan tersebut adalah tangisan bayi. So tak, teriakannya itu membangunkan penghuni rumah yang kemudian turun dan berkumpul di tuang tamu.
BACA JUGA:Yuk Berlibur di Telaga Nilam, Destinasi Wisata Air Danau yang Sangat Jernih!
"Saya cari suara, nyalain lampu ini dulu. Ternyata ada bayi. Seperti telanjang saja, hanya ada alas ini, disininya banyak darah. Saya teriak manggil manggil orang, manggil Pa RT juga, banyak orang yang kesini," imbuhnya.
Tanpa fikir panjang, Entin langsung mengangkat bayi malang itu. Namun, saat diangkat, darah dan semut terlihat banyak didalam Godybag tersebut.
Setelah dibersihkan dan diselimuti, bayi perempuan yang ditaksir belum lama lahir ke dunia, langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
BACA JUGA:Menang 2 Kali, Timnas Indonesia U17 Belum Aman Lolos ke Piala Asia U17 2025
Sementara itu, Pemilik rumah, Yudi sempat berkeliling mengitari rumahnya untuk mencari siapa yang tega membuang bayi tak bersalah itu. Dirinya menjelaskan, pintu dan jendela tertutup rapat.