Pernyataan itu disampaikan jajaran Persib sejak pertengahan tahun yang mendukung logika bahwa kedatangan pemain lokal berkualitas tetap di meja perencanaan paruh musim.
Jika ditarik ke taktikal, Ciro Alves memberi opsi sayap/penyerang yang eksplosif serta koneksi emosional dengan para bobotoh yang juga merupakan faktor penting untuk laga-laga home.
Adapun Joey Pelupessy menawarkan stabilitas di pos No.6/No.8 dengan kemampuan membaca arah permainan, distribusi, dan transisi yang rapih.
Tentunya profil seperti ini sangat dibutuhkan untuk menjaga kontrol ritme pada fase menengah-akhir musim.
BACA JUGA:Prediksi Selangor FC vs Persib: Teja Paku Alam Mampu Pertahankan Clean Sheet, Persib Bisa Lolos
Pada level kompetisi, dua pemain ini bisa meng-upgrade variabilitas skema Bojan Hodak tanpa harus mengubah kerangka utama.
Pada akhirnya, manuver Persib di paruh musim akan ditentukan kombinasi kebutuhan taktikal, slot kuota, dan eksekusi negosiasi.
Bagi Bobotoh, dua kemungkinan sama-sama akan menjadi menarik. CLBK Ciro yang bernuansa emosional, atau datangnya Pelupessy yang mempertebal karakter "grade A" di jantung permainan.
Sampai pengumuman resmi meluncur, sinyal-sinyal kecil termasuk "tangan kiri bertato" akan terus jadi bahan tebak-tebakan hangat di jagat biru.
BACA JUGA:Calon Direktur PDAU Kuningan Menurut Bupati Dian, Ini Dia!