Inilah 7 Cara Menyimpan Makanan Basah Kucing yang Sudah Dibuka agar Nutrisinya Terjaga

Inilah 7 Cara Menyimpan Makanan Basah Kucing yang Sudah Dibuka agar Nutrisinya Terjaga

Inilah 7 Cara Menyimpan Makanan Basah Kucing yang Sudah Dibuka-PetMD-radarkuningan.com

BACA JUGA:Jangan Disiram! Cukup Bacakan Doa Mengusir Kucing Berantem Berikut, Potongan Ayat di Al Quran

2. Sebelum masuk kulkas, tutup bagian terbuka

Sebelum kalian memasukan makanan basah kucing ke dalam kulkas, ada baiknya bagi kalian untuk menutup terlebih dahulu bagian yang terbuka.

Untuk menutup bagian atas kaleng atau kemasan yang terbuka, kalian bisa menggunakan penutup kaleng makanan anjing dan kucing.

Hal ini bertujuan agar mencegah kehilangkan kelembapan dan perpindahan bau. Tapi jika kalian tidak memiliki penutup makanan anjing dan kucing, kalian juga bisa menggunakan plastic wrap sebagai alternatif.

3. Jangan bekukan makanan basah

Sebelum kalian dibuka, simpan makanan basah kucing di tempat dengan suhu  antara 50 – 100 derajat fahrenheit atau sekitar 10 sampai dengan 20 derajat celcius.

BACA JUGA:Alasan Kenapa Sterilisasi dan Kastrasi Kucing Penting, Simak 3 Manfaat Berikut Ini, Bisa Jadi Pertimbangan

Dan ingat untuk jangan membekukan wet food kelangan karena dapat mengubah tekstur dan rasanya.

4. Membuang wet food yang lebih dari 7 hari

Untuk makanan basah kucing yang sudah berusia lebih dari 7 hari haruslah dibuang agar terhindar dari kontaminasi bakteri dari luar,

Oleh karenanya pas memberikan makanannya ke anabul, kalian perlu memperhatikan caranya dengan benar agar tidak menyisakannya.

5. Ambil dengan sendok bersih

Dengan mengambilkan makanan kucing dengan menggunakan sendok yang bersih, kalian tidak hanya menghindarinya dari kontaminasi bakteri tapi juga dapat menjaga nutrisi yang ada pada makanan.

BACA JUGA:Sekali Melahirkan Bisa Sampai 12 Anak, Intip Biaya Sterilisasi Kucing, Jantan dan Betina Beda Loh!

6. Ganti wadah makanan yang rusak

Periksa kondisi makana penyimpanan, jika wadahnya rusak sebaiknya kalian ganti dengan wadah yang baru. 

Pastikan tidak ada jamur atau air di dalam wadah ketika kalian menyimpan makanannya.

7. Jangan campur dengan makanan basah yang lama

Meskipun makanan basah yang lama dengan makanan basah yang baru masih sama-sama aman dimakan, tapi  kalian tidka tahu apakah makanan tersebut sudah terkontaminasi atau belum.

Sebaiknya kalian menyajikan makanan yang sudah dibuka dan baru membuka makanan yang baru ketika yang lama sudah habis, dan pastikan kalian tidak mencampurkannya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait