Komitmen Jaga Lingkungan: Rokhmat Ardiyan dan Kementerian LH Bahas Gunung Ciremai hingga Masalah Sampah

Komitmen Jaga Lingkungan: Rokhmat Ardiyan dan Kementerian LH Bahas Gunung Ciremai hingga Masalah Sampah

Kepedulian terhadap pelestarian lingkungan kembali ditegaskan oleh Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan (HRA).--

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM– Kepedulian terhadap pelestarian lingkungan kembali ditegaskan oleh Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan (HRA).

Ini diungkapkan HRA dalam agenda Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan yang digelar bersama Kementerian Lingkungan Hidup serta Badan Pengendalian Lingkungan Hidup.

Acara ini juga dihadiri para anggota Komisi XII DPR RI. Dalam kesempatan tersebut, HRA menekankan pentingnya sinergi berbagai pihak untuk menjaga kelestarian alam, terutama di kawasan Kabupaten Kuningan dan Taman Nasional Gunung Ciremai. 

BACA JUGA:Berawal Dari Proyek Mahasiswa, Kumora Cookies Melejit Jadi UMKM Sukses Berkat Rumah BUMN BRI Jakarta

BACA JUGA:Tampil Kompetitif dan Berstrategi, Arai Agaska Sabet Juara Race di Hungaria

HRA mengungkapkan bahwa kecintaannya terhadap alam telah tumbuh sejak masa muda, tercermin dari kegemarannya mendaki gunung seperti Sumbing, Sindoro, hingga Ciremai.

Juga diketahui sebagai anggota komunitas pecinta alam, AKAR (Aktivitas Anak Rimba) di Kuningan.

“Sejak muda saya sudah terbiasa hidup dekat dengan alam. Kini, ketika saya dipercaya menjadi legislator yang membidangi lingkungan hidup, saya menganggap ini sebagai tanggung jawab besar yang harus saya jalankan dengan sungguh-sungguh,” ujarnya, Kamis 31 Juli 2025.

HRA menilai bahwa upaya pelestarian lingkungan tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri.

BACA JUGA:BRI Kembali Gelar Pelatihan Ekspor, Tingkatkan Daya Saing UMKM Tembus Pasar Global

BACA JUGA:Anak Medan Juarai Yamaha Indonesia Technician Grand Prix 2025, Siap Berkompetisi di Tingkat Dunia

Menurutnya, perlu pendekatan kolaboratif yang dikenal dengan konsep Pentahelix, melibatkan lima unsur: pemerintah, akademisi, komunitas, pelaku usaha, dan media massa.

“Menjaga alam adalah tanggung jawab bersama. Gunung Ciremai, misalnya, telah menyediakan banyak sumber kehidupan—mulai dari air, udara bersih, hingga keanekaragaman hayati. Maka sudah seharusnya kita bergotong royong untuk merawatnya,” jelas HRA.

Ia juga menyoroti ketimpangan luas Taman Nasional Gunung Ciremai yang hanya mencakup sekitar 15 ribu hektare. Luasan ini dinilainya jauh lebih kecil jika dibandingkan taman nasional lain.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait