Pengakuan Mengejutkan Siswa SD di Kuningan Akibat Penggunaan Gadget

Pengakuan Mengejutkan Siswa SD di Kuningan Akibat Penggunaan Gadget

Diskominfo Kabupaten Kuningan, memberikan edukasi penggunaan gadget sehat dan bertanggung jawab kepada siswa SDN Babakanjati, Jumat 28 November 2025.-Istimewa-Diskominfo Kuningan

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Pengakuan mengejutkan diutarakan siswa SD di Kabupaten KUNINGAN, akibat penggunan gadget dalam kehidupan sehari-hari mereka.

Dalam pengakuannya, sebagian siswa SD terkadang lupa belajar karena keasyikan bermain gadget dalam waktu lama.

Pengakuan tersebut diungkapkan siswa sebuah sekolah dasar di Kabupaten Kuningan ketika digelar sosialisasi penggunaan gadget.

Fenomena penggunaan gadget pada anak usia sekolah dasar kian meningkat. Bahkan, sebagian siswa sudah mampu membuat konten YouTube dan mengenal berbagai platform media sosial

Namun di sisi lain, penggunaan gadget yang berlebihan mulai memicu persoalan baru di kalangan anak-anak.

BACA JUGA:Sosok Ayah Bupati Kuningan di Mata Kader PKB

BACA JUGA:Penyegaran, Bupati Kuningan Rotasi 21 Kepala UPTD Puskesmas

Situasi tersebut mendorong Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan, memberikan edukasi penggunaan gadget sehat dan bertanggung jawab kepada siswa SDN Babakanjati, Jumat 28 November 2025.

Sosialisasi berlangsung interaktif dan penuh antusias. Para siswa dari kelas 4, 5, dan 6 aktif bertanya serta berbagi pengalaman seputar gadget. 

Diantara para siswa ada yang memanfaatkan teknologi untuk belajar. Namun ada pula yang mengaku pernah lupa waktu belajar karena bermain game atau menonton video terlalu lama.

Materi bertema 'Bahaya Gadget dan Penggunaan Bijak bagi Anak' disampaikan narasumber Diskominfo Kuningan, Nana Suhendra MPd.

"Gadget bukan musuh. Justru bisa membantu membuka akses belajar lebih luas, menyediakan pembelajaran interaktif, hingga meningkatkan kreativitas melalui konten digital. Namun semua itu harus dibarengi kontrol dan batasan," ujar Nana dikutip dari laman Pemkab Kuningan.

BACA JUGA:Kepala Daerah Perbatasan dan KPK Kumpul di Kuningan, Ini yang Dibahas

BACA JUGA:Inovasi DPRD: Pertemuan Masyarakat dan Wakil Rakyat Berbasis Budaya

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: