SDN 1 Cirebon Girang Alami Lonjakan Jumlah Siswa, Ini Penyebabnya

CIREBON, RADARKUNINGAN.COM - SDN 1 Cirebon Girang yang berlokasi di Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, mengalami lonjakan jumlah siswa.

Kabid Pendidikan Dasar, Andri Hermansyah SH mengakui, minat masyarakat terhadap SDN 1 Cirebon Girang sangat inggi. 

Untuk itu, lonjakan jumlah siswa di SDN 1 Cirebon Girang menjadi perhatian serius Dinas Pendidikan (Dinkes) Kabupaten Cirebon. 

Menurut Andri Hermansyah, siswa yang bersekolah di SDN 1 Cirebon Girang, datang tidak hanya warga sekitar melainkan dari luar desa. 

Dijelaskan Andri, adanya lonjakan jumlah siswa di sekolah tersebut, terjadi usai dilakukan relokasi.

BACA JUGA:Cegah Kasus Keracunan, Bupati Dian Instruksikan Dinas Kesehatan Awasi Dapur MBG

"Sejak direlokasi, peminatnya sangat tinggi," ucap Andri dikutip dari Harian Radar Cirebon, Kamis 2 Oktober 2025.

Agar tidak terjadi over capacity di satu sekolah, pihaknya sudah mencoba untuk membatasi jumlah siswa, namun sekolah pilihan untuk saat ini belum memadai.

"Kami sebenarnya sudah berupaya membatasi agar tidak menumpuk di satu sekolah. Namun, di sekitar lokasi itu memang belum tersedia alternatif sekolah yang memadai,” ujar Andri, saat ditemui di ruang kerjanya.

Dijelaskannya, pihak sekolah sudah mengajukan permohonan pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) sejak 24 Maret 2025 melalui aplikasi Saseda (sarana prasarana sekolah dasar).

"SDN 1 Cirebon Girang sudah mengajukan untuk tiga lokal ruang baru. Mulai dari RKB, ruang guru hingga ruang perpustakaan," ungkapnya. 

BACA JUGA:Anak asal Desa Margabakti Mengidap Tumor Pembuluh Darah, Butuh 10 Kali Operasi Tambahan Untuk Pulih

Meski begitu, Andri menegaskan, pengajuan pembangunan tidak serta-merta bisa langsung disetujui. Sebab, semua pengajuan harus diverifikasi terlebih dahulu.

Sebelumnya, lanjut Andri, SDN 1 Cirebon Girang telah menerima bantuan rehab ruang kelas dan pembangunan jamban sekolah.

Sumber: