Persaingan Pelatih Timnas Indonesia Memanas, Bojan Hodak Dinilai Lebih Siap dari Timur Kapadze

Persaingan Pelatih Timnas Indonesia Memanas, Bojan Hodak Dinilai Lebih Siap dari Timur Kapadze

Persaingan Pelatih Timnas Indonesia Memanas, Bojan Hodak Dinilai Lebih Siap dari Timur Kapadze -- instagram @bojanhodaklukaku-- radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COMTimnas Indonesia sedang memasuki masa penting setelah pemecatan Patrick Kluivert, dan PSSI mulai membuka proses seleksi pelatih baru.

Banyak nama mencuat di tengah dinamika BRI Super League dan perhatian publik terhadap masa depan skuad Garuda.

Proses ini dikawal langsung jajaran pimpinan PSSI yang ingin memastikan Timnas Indonesia ditangani sosok tepat.

Alexander Zwiers ikut terlibat dalam penyaringan kandidat yang disebut mencapai lima nama, meski semua masih dirahasiakan.

Di luar daftar resmi, publik ramai menyebut Timur Kapadze dan Bojan Hodak, juga nama seperti Heimir Hallgrimsson, Jesus Casas, dan Giovanni van Bronckhorst, yang sering muncul dalam percakapan penggemar sepak bola Indonesia.

BACA JUGA:Bursa Transfer Memanas, Persib Bandung Berpotensi Lepas Beberapa Nama ke PSIS dan Semen Padang

BACA JUGA:5 Ancaman Lion City Sailors yang Bisa Merepotkan Persib Bandung Jelang Duel Penentu di ACL 2

Kapadze menjadi perhatian besar setelah memilih mundur dari Timnas Uzbekistan usai kedatangan Fabio Cannavaro.

Ia pernah menyatakan ketertarikannya menangani Timnas Indonesia jika ada kesempatan.

Antara Timur Kapadze dan Bojan Hodak

Kunjungan Kapadze ke Jakarta untuk memenuhi undangan sebuah perusahaan, termasuk salat Jumat di Masjid Istiqlal pada Jumat (21/11), semakin memantik spekulasi.

Banyak yang menilai kunjungannya sebagai isyarat kuat, meski belum ada pernyataan resmi.

BACA JUGA:Pesik Kuningan Berhasil Amankan Tiket Liga 4 Nasional

BACA JUGA:Bursa Transfer Memanas, Persib Bandung Berpotensi Lepas Beberapa Nama ke PSIS dan Semen Padang

Di tengah perhatian itu, publik BRI Super League tetap menyoroti hubungan antara pelatih baru dan perkembangan klub besar seperti Persib Bandung serta Persija Jakarta.

Di sisi lain, sudut pandang berbeda muncul dari Agung Setyabudi. Mantan kapten Timnas Indonesia ini menilai Bojan Hodak adalah kandidat paling siap.

Ia menyebut pengalaman Hodak bersama Persib Bandung sebagai bukti kuat kedekatannya dengan kultur sepak bola Indonesia.

“Sudah dua musim terakhir di Indonesia dan lihat bagaimana prestasi Persib,” ujar Agung Setyabudi.

Ia menyoroti konsistensi Hodak yang membuat Persib Bandung meraih dua gelar Liga 1 beruntun dan konsistensi performa Maung Bandung di Super League dan kompetisi asia AFC Champions League Two (ACL 2).

BACA JUGA:Persib Bandung Boyong 23 Pemain ke Singapura, Demi Pertarungan Penentu Kontra Lion City Sailors di ACL 2

BACA JUGA:Rumor Enam Bintang Timnas Indonesia Masuk Radar Persib, Siapa yang Paling Dekat Mendarat di Bandung?

Hodak tercatat membawa Persib Bandung meraih banyak kemenangan dan minim kekalahan dalam 88 laga lintas kompetisi.

Jejaknya tidak hanya di Indonesia, karena ia pernah meraih gelar di Kamboja, Malaysia, dan berbagai klub Asia Tenggara. 

Agung menilai pemahaman Hodak terhadap karakter pemain lokal adalah keunggulan penting bagi Timnas Indonesia.

Dia juga menegaskan bahwa pelatih Timnas Indonesia harus memahami kekuatan dan kelemahan pemain Indonesia.

Ia menyebut hanya sedikit kandidat yang benar-benar paham situasi itu. “Dia lebih mengerti karakter sepak bola dan pemain-pemain Indonesia,” tegasnya.

BACA JUGA:Dibalik Padatnya Jadwal Persib Bandung, Thom Haye Ungkap Hal yang Bikin Tim Makin Kompak

BACA JUGA:Marc Klok Bongkar Sisi Hangat Bojan Hodak yang Ubah Mental Persib Bandung

Kapadze tetap menjadi kandidat kuat, mengingat rekam jejaknya membawa Timnas Uzbekistan menembus Piala Dunia 2026.

Namun Agung menilai adaptasi Kapadze akan memakan waktu. “Dia pasti akan butuh waktu meraba sepak bola Indonesia,” ujarnya.

Ia mengingatkan bahwa risiko pemecatan cepat bisa terulang jika pelatih baru tidak mampu cepat memahami kultur Timnas Indonesia.  

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait