Satu Poin Penting di Singapura, Hantarkan Persib Bandung Catatkan Sejarah

Namun begitu, Indra menilai Persib bisa mengatasai serangan yang dilancarkan oleh lawannya lewat permainan umpan dari sayap.

Menurut Indra, meskipun winger Lion City Sailors berbahaya, Persib Bandung memiliki penjaga gawang syarat kemampuan dalam membaca pertandingan serta mahir memotong umpan umpan crossing yang dilancarkan lawan

"Para pemain sayapnya ya yang harus diwaspadai, bukan hanya kecepatan tapi visi bermainnya crossing-crossingnya juga bagus. Tapi untungnya kita punya Teja yang kemampuan reading the gamenya lebih bagus," jelas Indra.

BACA JUGA:Bobotoh Persib Padati Singapura, Marc Klok Ingatkan Suporter Tetap Tertib di Laga ACL 2

Sementara Persib Bandung, jelas Indra, juga memiliki teknik counter attack yang membayakan kubu lawan.

Selain itu, tidak adanya batasan pemain asing yang diturunkan di ACL 2, tentunya menambah keyakinan bahwa semua lini dapat bahu membahu meredam serangan terbuka lawan.

Bahkan, tak menutup kemungkinan dengan materi pemain yang ada saat ini, Persib mampu menumbangkan Lion City Sailor di kandangnya untuk kali kedua di dua tahun berturut-turut.

"Beberapa pertemuan terakhir, Persib masih kuat dibanding Lion City. Kekuatan sekarang jelas sangat berbeda bahkan bisa disebut 90% skuad Persib beda dari tahun lalu," imbuhnya.

Sebagai contoh, gol yang dilesakan Bangkok United ke gawang Lion City Sailor, berawal dari serangan balik yang dilakukan Pratama Arhan dan kawan-kawan usai menggagalkan serangan sayap Lion City yang gagal berbuah gol.

BACA JUGA:Hadiah Miliaran dari AFC Menanti, Persib Bandung Kehilangan Pemain Kunci Jelang Hadapi Lion City Sailors

"Terakhir Lion kemarin mappingnya lihat, lawan Bangkok kalah di kandang tuh, dua-duanya dari gol counter attack. Nah, skema counter attack kan kekuatan mematikan Persib, prediksi saya Persib mencetak lebih dari satu gol," jelas Indra.

Disinggung mengenai starting eleven yang bakal diturunkan Bojan Hodak saat melawan Lion City nanti, Indra menyebut bahwa Persib semakin cair dan tidak terpengaruh dengan line up yang dipakai saat di BRI Super League.

"Kalau di liga kan keras, mainnya cepat terus kemudian banyak longball. Nah, kalau di Asia, pemain lawan tuh benar-benar sabar, sabar menunggu. Tapi Persib pede pede saja main di kompetisi manapun, terus menunjukkan peningkatan," jelasnya dikutip dari radarcirebon.com.

Sumber: