Devi Siap Konsisten Pegang Amanat Rakyat

Devi Siap Konsisten Pegang Amanat Rakyat

KUNINGAN-Bertekad akan konsisten memegang amanat rakyat. Itulah pernyataan tegas Rosalina Devi Yanti SST MKes, anggota DPRD dari PDIP dalam memegang amanah sebagai wakil rakyat. \"Saya harus menjadi wakil rakyat yang amanah dan konsisten terhadap rakyatnya. Insya Allah ini tekad saya yang sedang dibangun,\" kata Devi. Wanita kelahiran Kuningan, 2 Januari 1991 lalu ini mengungkapkan, berangkat dari niatan awal saat maju sebagai Pileg pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019, konsistensi memegang amanat rakyat merupakan tekad kuatnya saat duduk di kursi DPRD. Meski baru pertama kali duduk di gedung dewan, namun Devi sudah belajar banyak terkait Tupoksi dari anggota dewan itu sendiri. \"Saya baru pertama kali masuk dewan, ya sedikit-sedikit sudah mempelajari tugas dan fungsi DPRD. Berat sih jadi wakil rakyat ini, tapi ini amanat yang harus dipegang dengan baik,\" ungkapnya. Putri pengusaha H Sudirja asal Dusun Pon, RT 009 RW 006, Desa Nanggela, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten Kuningan ini menuturkan, menjadi anggota dewan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Karena memerlukan perjuangan keras, terlebih ada persaingan ketat untuk meraih suara masyarakat. \"Peejuangannya sangat keras dalam perjalanan kemarin (Pileg, red). Kita harus bersaing ketat dengan caleg-caleg, tentunya dalam menentukan harapan dan pilihan masyarakat,\" tutur istri dari Endy Suhardiman ini. Devi yang baru memiliki 2 anak, Rizie Seisar Al-Gibran dan Diniarty Cahaya Ningrum ini, menyebut anggota dewan memiliki tugas yang mulia. Banyak harapan dan aspirasi yang biasa disampaikan masyarakat kepada wakilnya di lembaga legislatif. \"Jadi anggota dewan itu memiliki tugas yang mulia. Harapan dan keinginan masyarakat, cukup banyak disampaikan kepada saya waktu kampanye. Insya Allah akan kita perjuangkan,\" ujar Devi yang merupakan wakil rakyat dari Dapil 2 itu. Perjuangan Devi yang sudah diniatkan sejak awal itu, sudah sesuai dengan motto hidupnya, yakni bisa berguna bagi orang banyak. Hal itu sebagaimana yang ada dalam ajaran Islam, yakni orang yang baik adalah dia yang bisa memberi manfaat bagi orang lain. \"Moto hidup saya adalah bisa berguna bagi orang banyak. Dalam agama Islam juga diajarkan, sebaik-baik manusia adalah mereka yang bisa bermanfaat bagi orang lain,\" tegasnya. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: