HK Peduli Bantu Korban Banjir Bekasi, Bogor dan Lebak

KUNINGAN-Keluarga Besar Yayasan Husnul Khotimah (HK) Kuningan melalui lembaga sosialnya HK Peduli menggalang donasi untuk korban bencana alam. Donasi tersebut dari para santri, wali santri dan civitas akademika Husnul Khotimah, juga beberapa majelis taklim binaan Pontren Husnul Khotimah. Alhasil, hingga 10 Januari 2020 terkumpul donasi sebesar Rp45.500.000. Direktur HK Peduli H Sanwani SH mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah mempercayakan titipan sumbangan kepada HK Peduli. Juga kepada tim pembinaan santri putri Ustadah Mia Rusmia SPt, tim pembinaan santri putra Ustad M Ghazali Lc, Kepala MA Ustad Mulyadin Lc, Kepala Madrasah Tsanawiyah 1 Ustad Joni Pasya Lc dan Kepala Madrasah Tsanawiyah HK 2 Ustad Danni Abdurrahman MPd. Bantuan tersebut telah disalurkan oleh Tim HK Peduli melalui dua tahap. Tahap pertama pada 6 Januari 2020 bantuan disalurkan ke daerah Jati Asih Bekasi. Pada tahap pertama disalurkan bantuan sebesar Rp10 juta yang bekerja sama dengan alumni HK yang tergabung dalam komunitas Sedekah Nusantara. Pada tahap pertama ini, Direktur HK Peduli beserta tim yang terdiri dari Ustad Afriadi, Ustad Tata Sastra dan Ustad Tedi, langsung terjun ke lokasi dan menyerahkan bantuan. Sedangkan pada tahap kedua, tim HK Peduli yang terdiri dari Ustad Jejen Zainal Asikin selaku Manajer Program, Ustad Ucup Supriyatna selaku Bendahara HK Peduli, serta Ustad Kodri dari Klinik Pratama HK, Ustad Suparta dari Pembina Salam HK, dan Ustad Hamzah Arifin serta Ustad Tedi, langsung ke lokasi bencana di Desa Nanggung Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor. Menurut Zainal, untuk menuju ke lokasi bencana, tim HK Peduli sedikit tersendat karena jalan yang akan dilalui tim dalam kondisi terputus akibat banyaknya titik longsor. “Kita tidak bisa menjangkau titik lokasi bencana karena medannya sangat berat, kemudian jalan banyak tertimbun longsor lebih dari 7 titik,” kata Zainal. Selain itu, lokasi yang akan dituju oleh tim HK Peduli ternyata masih jauh sekitar 5 kilometer. Pihak terkait hanya membolehkan mobil-mobil 4X4 WD dan motor trail untuk mengangkut logistik ke lokasi bencana. Bahkan posko BPBD, PU, Kemenkes, ACT dan posko-posko lainnya pun cukup jauh dari titik lokasi bencana, yakni sekitar 4-5 km. “Mereka (tim relawan, red) menginap berhari-hari. Jadi, berangkat pagi-pagi antar logistik kemudian pulang sorenya. Karena medannya berat, sementara beko untuk buka jalan terbatas,” ujarnya. Setelah menyalurkan logistik dan donasi sebesar Rp15 juta di Desa Nanggung Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor, tim HK Peduli langsung bergerak ke Kabupaten Lebak Banten. Zainal menjelaskan, donasi telah disalurkan ke desa yang ambles, yakni Dusun Bujal Desa/Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak Banten. Penyaluran donasi dan logistik bekerjasama dengan tim Relindo (Relawan Indonesia) dan Irres (Indonesia Relawan Rescue). “Kondisi di Lebak mirip dengan di Bogor. Relawan untuk mengantar logistik ke daerah bencana menggunakan tas gunung dengan berjalan kaki karena jalan tertutup longsor. Yang paling parah amblesnya di Desa Cinyiru Kabupaten Lebak. Oleh karena itu, bantuan logistik masih sangat dibutuhkan di daerah ini,” pungkasnya. Sementara itu, pihak HK Peduli hingga kini masih menerima sumbangan untuk meringankan beban warga terdampak musibah banjir dan longsor di sejumlah daerah. Bantuan bisa disalurkan melalui rekening HK Peduli a.n Husnul Khotimah Peduli, BNI Syariah nomor rekening 0805190428, BSM nomor rekening 7127412728, dan Bank Muamalat dengan nomor rekening 1320016836. (muh)

Sumber: