Tanah Labil, Jalan Subang-Cilebak Ambles
KUNINGAN - Meski sudah beton hotmix, jalan raya utama Kecamatan Subang-Cilebak, tepatnya di Dusun Puhun Blok Cililitan RT 30/09, Desa/Kecamatan Subang, mengalami ambles, Kamis (19/3). Akibatnya arus kendaraan dari arah dua kecamatan tersebut, menuju Kecamatan Darma-Kota Kuningan sementara terganggu. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 4.30 WIB. Ketika itu, hujan lebat mengguyur wilayah Kuningan selatan sejak pukul 22.30 hingga pukul 7.00 WIB. Tanah labil di lokasi, sepertinya sudah tidak kuat menahan beban air hujan. Akibatnya Tembok Penahan Tebing (TPT) jalan sepanjang 15 meter, lebar 1 meter dan tinggi 27 meter di lokasi ambruk terseret longsor. Ambruknya TPT, praktis mengakibatkan jalan beton berhotmix ikut ambles hingga sebagian bahu jalan utama Subang-Cilebak tersebut, mengalami kerusakan parah. Kondisi jalur berstatus jalan kabupaten ini pun, kini tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Sedangkan roda dua masih bisa lewat, meskipun harus ekstra hati-hati. Sebagai bentuk penanganan, aparat desa segera berkoordinasi dengan kecamatan, Dinas PUTR, TNI, Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan. Aparat desa bersama warga, sementara memasang rambu-rambu lalu lintas, membersihkan bahu jalan yang terbawa longsor. Begitu pula Tim BPBD melakukan assesment. “Kalau lumpuh total nggak. Hanya memang sementara tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Lihat saja, sebagian besar bahu jalan ambles. Kalau kendaraan roda dua masih bisa lewat, tapi hati-hati,” terang kepala BPBD Kuningan Agus Mauludin kepada Radar. Diakui, selain sudah menerjunkan tim assesment, pihaknya tengah mengondisikan kebutuhan logistik untuk keperluan pengerahan massa untuk bersih-bersih jalan. Sedangkan untuk kelancaran aktivitas ekonomi masyarakat, rencananya dari desa dan Dinas PUTR, jalan kabupaten penghubung Subang-Cilebak akan terlebih dahulu digeser ke sebelah kiri arah dari Subang. “Untuk penanganan total, merupakan kewenangan Dinas PUTR. Yang jelas, jalan utama Subang-Cilebak ini harus segera diperbaiki,” katanya.(tat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: