Jalan Desa Ciherang-Tinggar Longsor
KUNINGAN - Separuh badan jalan Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, yang menghubungkan dengan Desa Tinggar ambles akibat longsor hingga nyaris putus, kemarin (5/4). Akses jalan untuk sementara hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Berdasarkan informasi dihimpun, amblesnya ruas jalan Desa Ciherang tersebut terjadi saat hujan sangat deras sekitar pukul 15.00 WIB. Air di saluran irigasi yang mengalir deras ternyata mengikis lapisan tanah akses jalan tersebut hingga akhirnya ambrol. Tak hanya itu, tanah longsor pun ternyata menutup saluran air tersebut yang menyebabkan air meluap dan membanjiri kolam ikan milik warga. \"Hujan deras menyebabkan akses jalan Desa Ciherang-Tinggar ambles sebagian sehingga tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Tim BPBD sudah mendatangi lokasi dan melakukan assesement, serta melaporkannya ke dinas terkait untuk perbaikannya,\" ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan Agus Mauludin kepada Radar, kemarin. Agus mengatakan, tanah longsor juga mengancam satu rumah warga atas nama Ujang yang pondasinya sudah mulai terkikis air sungai. Tak hanya itu, luapan air hingga merendam kolam ikan milik warga bernama Uba, diperkirakan menyebabkan banyak ikan yang terlepas. \"Kami masih menghitung berapa besar kerugian yang disebabkan oleh kejadian tanah longsor tersebut. Untuk antisipasi dan tindakan darurat, kami bersama warga dan perangkat desa setempat sudah melakukan pembersihan material longsor dan memasang rambu agar masyarakat berhati-hati saat melintas jalan tersebut dan untuk sementara kendaraan roda empat belum bisa lewat,\" ungkap Agus. (fik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: