Balap Liar Dini Hari, 24 ABG Digiring Polisi

Balap Liar Dini Hari, 24 ABG Digiring Polisi

KUNINGAN - Anggota Polsek Cilimus mengamankan sekelompok pemuda yang tengah melakukan aksi balap liar di kala pemberlakuan jam malam di ruas Jalan Baru Lingkar Timur, Kamis (23/4) dini hari sekitar pukul 3.00 WIB. Kapolsek Cilimus AKP Setyo Aji mengungkapkan, penangkapan para pelaku balap liar tersebut berawal dari laporan warga yang resah dengan aktivitas sekelompok anak muda yang melakukan aksi kebut-kebutan di saat sebagian besar masyarakat tengah tidur. Akhirnya petugas yang sedang piket langsung bergerak mendatangi lokasi balapan liar tersebut. \"Tempatnya di ruas jalan baru mulai simpang Panawuan hingga simpang Tonjong. Saat kami datang, para pelaku balap liar tersebut langsung kabur kocar-kacir, kemudian kami lakukan pengejaran. Beberapa ada yang kabur ke daerah Bendungan yang merupakan jalan buntu, sehingga kami langsung amankan pelaku dan motornya,\" ungkap Kapolsek yang turut serta dalam penggerebekan tersebut. Total, kata Aji, ada 24 pemuda berhasil diamankan kemudian digelandang ke Mapolsek untuk dilakukan pendataan dan pembinaan. Selain itu, pihaknya juga mengamankan 15 unit kendaraan roda dua yang digunakan para pemuda tanggung tersebut untuk aksi kebut-kebutannya. \"Para pelaku balap liar tersebut berasal dari berbagai daerah di Kuningan, ada yang dari Cilimus, Jalaksana hingga Ciawigebang pun ada. Rupanya mereka saling kontak melalui media sosial, kemudian bersepakat menggelar balapan di jalan baru. Begitu kami dapat laporan dari warga ada aksi balapan di sana, langsung kami tindak dan mengamankan para pelakunya berikut kendaraan yang digunakan,\" ujar Aji. Mereka yang diamankan petugas, lanjut Kapolsek, kemudian dilakukan pendataan dan pembinaan agar tidak lagi melakukan aksi kebut-kebutan di jalan terlebih saat ini sedang terjadi wabah corona. \"Mereka kami suruh buat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan itu lagi, dan siap berurusan dengan hukum bila melanggar. Setelah diberi arahan dan pembinaan, mereka dipersilakan pulang pada Kamis pagi, namun motor mereka yang hampir semuanya tidak dilengkapi surat-surat tetap kami tahan,\" ujar Aji. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: