KNPI Gelar Ngabuburit Online

KNPI Gelar Ngabuburit Online

KUNINGAN – DPD KNPI Kabupaten Kuningan berencana mengadakan ngabuburit online selama bulan suci Ramadan 1441 H. Kegiatan ini digagas dalam rangka mengisi kegiatan kepemudaan namun dengan tetap mencegah kerumunan massa. Ngabuburit online ini terhitung baru dan menjadi terobosan KNPI untuk lebih mendekatkan diri dengan kalangan pemuda. Ketua DPD KNPI Kuningan Masuri menuturkan, jika agenda terdekat selama Ramadan yakni diisi dengan ngabuburit online. Nantinya semua pengurus dapat berpartisipasi menjadi peserta diskusi santai, melalui aplikasi online yang tersedia. “Tapi tak hanya pengurus saja, semua bisa mengakses langsung ngabuburit online. Jika sudah pada waktunya, kita akan bagikan kode tertentu agar bisa bergabung dalam aksi ngabuburit online bersama KNPI,” terang mantan wakil rakyat periode sebelumnya tersebut. Gonjes -panggilan akrabnya- menyatakan, ngabuburit online akan menghubungkan langsung dengan sejumlah narasumber kompeten, tergantung dari konteks materi yang dibahas. Ada beberapa materi yang akan dibahas terkait dengan penanganan pencegahan penyebaran Covid-19, khususnya terhadap kebijakan pemerintah daerah. “Kita akan menghubungkan langsung dengan narasumber kompeten, tentunya sesuai dengan konteks materi yang dibahas. Acaranya santai, semua kawula muda bisa berpartisipasi untuk langsung bertanya dengan narasumber terkait,” ucapnya. Tak hanya itu, ke depan sebelum Lebaran akan diadakan pula bakti sosial berupa pembagian sembako bagi kalangan masyarakat yang membutuhkan. Bantuan sembako ini sebagai bentuk kepedulian KNPI dalam meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19. “Nanti saat ngabuburit online juga ada doorprize bagi peserta diskusi yang beruntung. Doorprize yang diberikan bisa berupa pulsa atau paket sembako,” katanya. Dia menambahkan, beberapa rangkaian kegiatan kepemudaan selama pandemi Covid-19 ini, KNPI juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di 15 desa/kelurahan. Kegiatan ini dilakukan 30 Maret-21 April. “Kita melihat bahwa para pemuda Kuningan ini sadar dengan penyebaran Covid-19 dan bergerak bersama, jadi tidak bisa hanya mengandalkan pemerintahan daerah, kelurahan atau desa, tetapi kita harus bersama seluruh lembaga dan elemen masyarakat dalam rangka penanggulangan Covid-19 ini,” ujar Gonjes. Selain melakukan penyemprotan disinfektan, pihaknya juga membagikan masker dan handsanitizer, sekaligus memberikan informasi tentang cara pencegahan atau pemutusan rantai penyebaran Covid-19. “Kami berterima kasih kepada masyarakat yang sudah mendukung kegiatan penyemprotan disinfektan, pembagian masker dan handsanitizer, agar penyebaran Covid-19 khususnya di Kuningan dapat ditekan. Mudah-mudahan bisa segera pulih kembali, sehingga aktivitas masyarakat di Kuningan berjalan normal. Tentunya kami sebagai pemuda berusaha semampu kita untuk selalu memberikan kontribusi yang terbaik, sekaligus dapat bermanfaat bagi kabupaten kita yang tercinta ini,” pungkasnya. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: