Tips Jitu Hadapi New Normal

Tips Jitu Hadapi New Normal

KUNINGAN – New normal harus dipahami secara masif sebagai bentuk unjuk kekuatan kesadaran dan kesehatan tubuh masyarakat. Ini ditegaskan Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Husada Kuningan (YPBHK), Prof Dr Hj Dewi Laelatul Badriah MKes AIFO. “Program new normal, melalui berbagai tahapannya harus diketahui, dipahami oleh masyarakat. Tentu agar masyarakat mampu berperan aktif secara masif demi keselamatan masyarakat sendiri,” terang Prof Dewi kepada Radar, Jumat (18/6). Ibu Teladan Indonesia Tahun 2003 ini, menekankan pentingnya imunitas tubuh dalam menghadapi new normal. Ia mengajak siapa pun, terutama para pejuang kesehatan dari berbagai profesi kesehatan seperti perawat, dokter, analis dan lain-lain, tidak bosan memberi pembinaan kesehatan secara sistematik, simultan, berjenjang, berkelanjutan serta memiliki tujuan jelas. “Untuk tetap menjaga kesehatan masyarakat, dapat dilakukan melalui berbagai upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif,” sebut dia. Nah, saat new normal hal paling dibutuhkan adalah kesadaran masyarakat melalui peningkatan berbagai upaya preventif. Di mana Prof Dewi merangkum upaya tersebut, dalam 9 tips jitu. Tips ini mudah sekali. Sebab masyarakat sudah mengenal. Bahkan, sudah terbiasa melakukan hal itu. Seperti mengonsumsi makanan bergizi 4 sehat 5 sempurna, berolahraga secara rutin dan teratur, berjemur di pagi hari, mengelola stress, beristirahat harus cukup, berpola hidup sehat dan bersih, hindari merokok, selalu semangat dan optimis, terakhir mengonsumsi suplemen penunjang. “Selain mudah, dari berbagai pendapat ahli baik dari komunitas virolog, fisiolog, epidemiolog dan dokter ahli paru-paru secara umum menyarankan bahwa cara mudah untuk melawan Covid-19, adalah dengan meningkatkan imunitas tubuh,” tegas Prof Dewi. Dijelaskan, imunitas tubuh adalah mekanisme tubuh manusia untuk melawan, mengusir dan memusnahkan benda asing yang masuk ke dalam tubuh. Benda asing itu dapat berasal dari bakteri, kuman, virus, bahkan organ transplantasi. Imunitas tubuh dikomandoi oleh sistem sel darah putih. “Di mana dalam bertugasnya, sel darah putih harus dibantu berbagai upaya positif agar mampu berfungsi maksimal dalam memusnahkan benda-benda asing yang merusak homeostatis fungsi tubuh lainnya,” jelas Profesor Peraih Tinta Emas Era Presiden Megawati ini.(tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: