Ponpes HK akan Wisuda Virtual

Ponpes HK akan Wisuda Virtual

KUNINGAN - Pandemi Covid-19 telah menyebabkan seluruh lembaga pendidikan menunda banyak agenda. Namun tak menghalangi Pondok Pesantren Husnul Khotimah (HK) menggelar wisuda (haflah) secara virtual untuk menghindari kerumunan. Wisuda virtual akan diselenggarakan Senin (28/6). Pelaksanaan digelar dari pondok pesantren, sedangkan pesertanya yang berjumlah 553 santri mengikuti prosesi wisuda dari rumah masing-masing melalui aplikasi zoom. Prosesi haflah virtual juga akan disiarkan melalui Chanel Youtube HKTV Husnul Khotimah, Facebook dan Instagram Husnul Khotimah. Menurut Ketua Panitia Haflah Ustad Latipudin SPsi, haflah tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Selama 26 tahun Husnul Khotimah, tahun ini yang pertama kali diselenggarakan secara virtual. Bahkan hampir saja tidak terselenggara karena untuk mematuhi protokol kesehatan. “Insyaa Allah dalam haflah virtual nanti, kita akan mengundang Bupati Kuningan Bapak H Acep Purnama SH MH dan orasi ilmiah dari seorang dai dan ahli tafsir Alquran yang juga aktif sebagai juri di acara Hafiz Indonesia, Dr Amir Faishol Fath MA,” kata Latipudin, kemarin (25/6). Sementara itu, KH Mulyadin Lc menyampaikan, di tengah pandemi saat ini, pihaknya bersyukur karena jumlah santri yang mampu menyelesaikan hafalan 30 juz meningkat dari tahun sebelumnya. “Kalau tahun kemarin berjumlah 71 santri, tahun ini meningkat menjadi 96 santri,” jelasnya. Senada dengan Ustad Mulyadin, KH Mu’tamad Lc Al-Hafidz mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya kepada para santri  atas capaian tahun ini. Ia bersyukur karena atas izin dan karunia Allah SWT, tahun ini merupakan tahun terbaik HK dalam bidang hafalan Alquran, mengingat terdapat 96 santri  bisa menyelesaikan tasmi´ 30 juz. Dan yang luar biasa di antaranya ada 6 santri yang mampu mentasmi´kan hafalannya sebanyak 30 juz sekali duduk dalam waktu sekitar 11 jam. “Enam santri tersebut adalah Muhamad Fathi Mubarok dari Kuningan, Taqiyyudin Akrom dari Palembang, Muhammad Ammar Al-Amudi dari Lampung, Mushtofa Zuhad dari Bontang, Fuad Azzam Jundana Harahap dari Bandung, dan Muhammad Alif Raihan dari Jombang,” ucapnya. Ustad Mu’tamad berdoa agar dengan diwisudanya 96 santri HK tersebut, akan membawa keberkahan di pondok pesantren, juga di Kuningan dan Indonesia pada umumnya. Ia pun berharap para hafiz ini kelak akan memberikan mahkota cahaya kepada orang tua dan keluarganya sesuai dengan hadits yang diriwayatkan oleh Muadz Al-Juhani RA. “Barang siapa yang menghafal Alquran dan mengamalkan isinya, maka akan dipakaikan kepada kedua orang tuanya mahkota pada hari kiamat,” tutur Mu’tamad. Ustad Syafii Lc selaku Kanit TTQ Husnul Khotimah menambahkan, dari 6 orang santri tersebut, ada satu orang yang dapat hafal 30 juz dengan nomor ayat, letaknya, dan halamannya, yakni M Fathi Mubarok. “Jadi, Fathi terinspirasi Ustad Adi Hidayat ketika ceramah dengan fasih bisa hafal letak dan nomor ayat Alquran, sehingga sejak itu Fathi bertekad untuk bisa menghafal surat dan nomor ayat,” katanya. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: