Bupati: Pesantren Adalah Pelopor Pembangunan

KUNINGAN–Pondok pesantren menjadi salah satu pelopor arah pembangunan bangsa dari masa ke masa. Sebab eksistensi santri menjadi cikal bakal generasi penerus yang berperan penting membawa perubahan perkembangan bangsa di masa mendatang.

Demikian disampaikan Bupati H Acep Purnama SH MH, saat memberikan arahan pada acara Ajang Remaja Berprestasi (Aresta) ke-XVI Ponpes Husnul Khotimah, kemarin (4/2). Acara bertajuk Pemuda Perajut Sejarah, Perintis Kejayaan Bangsa itu digelar melalui video conference Zoom Meeting.

Menurut Bupati Acep, kegiatan itu dinilai penting karena posisi dan eksistensi santri pesantren, menjadi cikal bakal generasi muda yang akan membawa perubahan bangsa ke arah kondisi lebih baik kedepan. Dunia pondok pesantren merupakan pelopor pembangunan dan pergerakan bangsa, seiring dengan upaya pergerakan nasionalisme.

“Saya merasa bersyukur dan berbangga hati, bahwa dewan eksekutif organisasi santri Husnul Khotimah Madrasah Aliyah (DE-OSHK MA) dengan dukungan pimpinan lembaga di atasnya cukup kreatif dalam rangka memajukan generasi muda. Ini terlihat melalui kegiatan Ajang Remaja Berprestasi yang rutin digelar setiap tahun,” kata Acep.

Dia berharap, melalui kegiatan Aresta ke-XVI dapat mendorong kreativitas yang berbobot demi perkembangan ilmu pengetahuan. Sehingga hal itu dapat menambah minat belajar bagi para santri.

“Sudah sepantasnya para santri, siswa dan pelajar menempatkan pondok pesantren sebagai sentral keilmuan dan pembinaan karakteristik atau kepribadian. Tentunya di samping didikan langsung yang diberikan oleh orang tua masing-masing, serta faktor lingkungan yang kondusif,” ungkapnya.

Ia meminta, agar kegiatan ini dapat membangun hubungan kemitraan antar santri secara harmonis, positif dan konstruktif. Kemudian memunculkan sikap elegan serta sportif, untuk mendukung santri-santri lain yang berhasil unggul dalam penguasaan bidang masing-masing.

“Patut diingat oleh semua santri, khususnya para peserta lomba ajang remaja berprestasi yang telah dipilih oleh perwakilan masing-masing, bahwa kalian adalah bibit-bibit unggul yang suatu saat nanti akan berperan sebagai dinamisator dan inovator pembangunan, serta kemandirian masyarakat yang sosoknya harus dibangun secara kuat dan kokoh. Manfaatkanlah waktu yang dimiliki untuk kepentingan belajar secara tekun dan bersungguh-sungguh,” imbaunya.

Terakhir, Bupati Acep mengingatkan, agar selalu waspada dan berhati-hati dalam setiap aktivitas untuk mencegah penyebaran Covid-19. Apalagi pemerintah kini kembali mengeluarkan aturan tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang harus dilaksanakan dan ditaati seluruh masyarakat.(ags)

Sumber: