Atlet Tarung Bebas Cibingbin Tampil di Solo

Atlet Tarung Bebas Cibingbin Tampil di Solo

KUNINGAN–Bupati H Acep Purnama SH MH melepas sejumlah atlet Tarung Bebas Mushad Fighting Camp asli dari Desa Cibingbin untuk berlaga di Kota Solo, Jawa Tengah. Kejuaraan tersebut akan berlangsung pada 26-27 Februari 2021, dengan basic dasarnya tinju yang dikembangkan menjadi MMA. Bahkan beberapa di antara atlet tarung bebas itu telah menjadi anggota TNI.

Sejumlah atlet tarung bebas tersebut yakni Arul, Gilang, Dadang, Herul dan Nazar. Mereka akan membawa nama baik Kuningan, diharapkan meraih prestasi yang gemilang.

“Alhamdulillah ternyata Cibingbin mempunyai sarana Mushad Fighting Camp yang mewadahi semua bela diri untuk dilatih. Saya bangga dengan ini semua, namun kebanggaan ini akan bermakna apabila semua yang akan mengikuti tarung bebas baik selama pelatihan atau nanti di sana tetap selalu berpegang kepada prinsip sportivitas, serta saling memanusiakan manusia,” imbuh Acep di sela-sela silaturahmi dalam program Sapa Warga, akhir pekan kemarin.

Bupati berpesan, agar para atlet tetap rendah hati dan menghindari sikap tinggi hati. Tetap bisa melindungi sesama, serta paling penting menjaga nama baik Kuningan di level nasional.

“Terima kasih ternyata Cibingbin sangat banyak kemajuan. Bagi para atlet, di mana pun kalian berada jaga nama baik Kuningan, keluarga dan pribadi masing-masing,” pintanya.

Sementara itu, kegiatan Sapa Warga ini dikemas dengan silaturahmi dan diskusi bersama masyarakat. Di Desa Cibingbin Kecamatan Cibingbin Kuningan, Bupati Acep menyempatkan diri bersilaturahmi dengan warga desa. Dalam kesempatan itu, Acep juga melepas sejumlah atlet muda dalam olahraga tarung bebas.

“Tujuan dari adanya Sapa Warga ini untuk mengumpulkan data, menyerap informasi dan menampung aspirasi masyarakat. Kemudian akan menjadi dasar landasan kebijakan dan arahan kegiatan dalam mensejahterakan masyarakat,” kata Acep.

Pada agenda silaturahmi itu, Bupati Acep mengapresiasi atas berbagai perkembangan dan kemajuan Desa Cibingbin. Baik berupa pembangunan fisik, pendapatan PADes yang meningkat dengan pemberdayaan masyarakat dan lain-lain.

“Saya mengucapkan selamat dan mengapresiasi atas capaian tertinggi Pemdes Cibingbin, karena mendapatkan penghargaan pemerintah dengan kinerja terbaik ke-2 dari pemerintah pusat,” ucapnya.

Kepala Desa Cibingbin Aris Mushadat menyampaikan kaitan dengan pemekaran sebuah dusun. Pemerintah desa berpendapat, jika Dusun Wage sudah layak untuk dimekarkan menjadi dusun baru karena dilihat dari luas wilayah dan jumlah jiwa.

“Sebab dari 15 RT yang ada, jumlah jiwanya 3.465 orang dengan sebanyak 1.151 Kepala Keluarga (KK). Untuk efisiensi percepatan kerja perangkat desa, mudah-mudahan Bapak Bupati dapat membantu kami dalam rangka pemekaran dusun sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” paparnya.

Pihaknya juga memberitahukan, adanya tempat sarana olahraga Mushad Fighting Camp yang merupakan cabang keahlian bela diri di Desa Cibingbin. Termasuk kaitan dengan pengelolaan sampah yang dikelola oleh Bumdes dengan memberdayakan 25 orang, serta pembuatan BPJS Ketenagakerjaan mencapai 81 orang bagi RT, RW dan Linmas.(ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: