35 Pelajar dan Mahasiswa Dapat Beasiswa

KUNINGAN–Bupati H Acep Purnama SH MH bersama Ketua Jabar Bergerak Kuningan Hj Ika Acep Purnama menyalurkan beasiswa pendidikan bagi pelajar dan mahasiswa terdampak Covid-19. Selain beasiswa pendidikan masing-masing senilai Rp500 ribu, pemerintah daerah juga memberikan bantuan paket sembako kepada penerima manfaat.

Kegiatan sosial yang digagas Jabar Bergerak ini dihadiri pula Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi hingga pengusaha sukses H Rochmat Ardian. Penyaluran beasiswa dan santunan di Masjid Al Asri Setda Kuningan ini digelar usai Salat Jumat, kemarin (11/6).

Ketua Jabar Bergerak Kuningan Hj Ika Acep Purnama menyampaikan, kegiatan sosial ini serentak dilaksanakan se-Jabar di 27 kabupaten/kota. Adapun jumlah total yang mendapatkan bantuan ini mencapai 1.000 orang.

“Semoga dengan bantuan dana dari Baznas Provinsi Jawa Barat yang disalurkan oleh Jabar Bergerak, dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak pelajar atau mahasiswa khususnya di Kuningan. Kegiatan ini serentak dilaksanakan di 27 daerah se-Jabar dengan 1.000 santunan untuk pelajar atau masyarakat terdampak Covid-19, dan khusus Kuningan mendapat alokasi 35 orang,” jelasnya.

Pihaknya bertekad, apabila Jabar Bergerak akan terus berbenah diri untuk memberikan manfaat yang lebih maksimal bagi masyarakat. Melalui slogan Jabar Bergerak yakni kolaborasi, Jabar Bergerak adalah mitra pemerintah dalam bidang keagamaan, pendidikan, sosial, bidang kesehatan lingkungan dan Pakuya atau pariwisata, kuliner dan budaya.

“Jabar Bergerak ini independen, jadi organisasi non-profit dan non-politik. Apalagi dalam situasi sekarang ini memang semua anggota Jabar Bergerak dialihkan dan diarahkan untuk membantu Covid-19,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati H Acep Purnama menyampaikan terima kasih atas kegiatan sosial Jabar Bergerak melalui penyaluran bantuan beasiswa pendidikan. Semoga bantuan dan santunan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat.

“Saya sangat apresiasi, mengingat arti penting dan strategisnya kegiatan yang sangat positif ini agar untuk terus dibudayakan,” ujarnya.

Manfaat kegiatan ini, lanjutnya, dapat mengajarkan untuk saling berbagi dengan sesama. Sehingga akan menumbuhkembangkan jiwa dan semangat kesetiakawanan sosial, sekaligus merupakan wujud ibadah yang dilakukan secara horizontal.

“Saya sangat apresiasi dengan berbagai kegiatan sejenis ini yang digalang oleh organisasi-organisasi kemasyarakatan. Sebab kelompok sasaran jelas yang terorganisir dengan baik, sehingga tujuan kegiatan dapat tercapai,” tutupnya.(ags)

Sumber: