Petugas Damkar Terus Berjibaku Semprotkan Disinfektan

KUNINGAN – Nyaris setiap hari, para petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kuningan terus berjibaku untuk menyemprotkan cairan disinfektan ke berbagai wilayah. Hal itu dilakukan tak lain dalam rangka berupaya untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.

Seperti yang dilaporkan langsung Kepala Damkar Kuningan MH Khadafi Mufti, Selasa (6/7), timnya terus bergerak sesuai permintaan resmi yang dilayangkan masyarakat untuk dilakukan penyemprotan.

“Hari ini (kemarin, red), kami melakukan penyemprotan cairan disinfektan sebanyak 9.000 liter di lingkup Kelurahan Cijoho yang meliputi halaman kantor dan Masjid Agung Kelurahan Cijoho. Kemudian di Jalan Lapang Randu, lingkungan Aton, lingkungan Cikawung, Jalan RE Martadinata, BTN Cijoho Linggabuana dan rumah pasien yang terindikasi Covid-19,” kata Khadafi.

Pihaknya menerjunkan sebanyak 8 personel ke lapangan. Penyemprotan sendiri dilakukan berdasarkan surat permohonan dari Kepala Kelurahan Cijoho Nomor 140/66/Kel tanggal 05 Juli 2021 yang bertujuan untuk menghambat penyebaran Covid-19 di lingkup Kelurahan Cijoho Kecamatan Kuningan.

“Dasar kami dalam melaksanakan tugas penyemprotan cairan desinfektan ini, juga atas adanya Surat Perintah Bupati Kuningan tentang Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Kuningan, dan Standar Pemberlakuan SOP Covid-19/Protokol Kesehatan dengan giat penyemprotan cairan disinfektan,” jelasnya.

Untuk di lingkungan Kelurahan Cijoho, penyemprotan cairan disinfektan dilakukan sebanyak 9.000 liter berkapasitas besar. Kepada warga masyarakat Kabupaten Kuningan, pihaknya mengimbau agar mengikuti anjuran atau perintah dari Pemerintah Kabupaten Kuningan tentang social distancing dan protokol Covid-19, yakni menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dan lain sebagainya.

“Warga masyarakat juga harus ikut berperan aktif melawan penyebaran virus corona. Apabila terkena gejala dengan ciri- ciri virus corona, agar jujur dan segera melakukan pemeriksaan ke rumah sakit rujukan yang telah ditunjuk oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan,” imbau Khadafi.

“Waspadai juga selain penyebaran virus Covid-19, waspada terhadap segala jenis potensi kebakaran dan non kebakaran, seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan lain-lain dalam menghadapi musim hujan,” imbuhnya. (muh)

Sumber: