LPTQ Kuningan Bakal Miliki Gedung Sekretariat
KUNINGAN – Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kuningan berencana akan memiliki gedung sekretariat sendiri. Nantinya, gedung akan dimanfaatkan untuk kegiatan pengembangan Alquran dan syiar Islam.
Hal itu terungkap, saat kegiatan rakor LPTQ untuk menghadapi event MTQ ke-37 tingkat Pemprov Jabar di ruang rapat Purbawisesa Kuningan, kemarin (16/9). Rakor dipimpin langsung Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi dengan dihadiri pengurus LPTQ, Kemenag, Baznas dan Koordinator Dewan Hakim MTQ Kabupaten.
“Jadi ada kabar baik, jika LPTQ Kabupaten Kuningan berencana memiliki gedung sekretariat sendiri. Nantinya, gedung ini dapat kita gunakan sebagai tempat berbagai kegiatan terkait pengembangan Al Quran dan Syiar Islam,” kata Kabag Kesra Setda Kuningan H Nunung Nurjati didampingi Kasubag Bina Mental dan Spiritual Wibawa Gumbira SKom MSi.
Dia berharap, kepemilikan gedung sekretariat LPTQ Kuningan dapat terwujud di tahun 2022 mendatang.
Sementara itu, Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar selaku Ketua LPTQ Kuningan mengatakan, jika pertemuan ini sebagai wahana peningkatan silaturahmi, sekaligus persiapan pelaksanaan MTQ tingkat Jabar pada Maret 2022.
“Persiapan kita masih ada waktu lima bulan kedepan. Sisa waktu ini harus dipersiapkan segala sesuatunya lebih matang lagi, agar mampu meraih prestasi tiga besar,” tekadnya.
Selain itu, lanjutnya, rakor juga membahas kaitan apa saja faktor-faktor yang menjadi kendala dalam perlombaan.
“Maka dari itu, kita harus perbaiki dan kita tingkatkan. Baik dari teknis perekrutan dan pembinaan peserta, penyelenggaraan STQH/MTQ, penentuan dewan hakim hingga anggaran penyelenggaraan nanti,” ungkapnya.
Sebagai bentuk kesiapan menghadapi MTQ tingkat Jabar, pihaknya berencana akan mengadakan MTQ tingkat Kabupaten Kuningan pada Desember 2021.
“Untuk itu, pada rapat koordinasi ini mari kita berdiskusi dan menyamakan persepsi bersama antara para camat dan Ketua LPTQ Kecamatan se-Kabupaten Kuningan, agar pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Kuningan dapat menghasilkan yang terbaik untuk berlaga di tingkat Provinsi Jawa Barat,” imbuhnya.
Sebagaimana disampaikan Bupati H Acep Purnama SH MH, Sekda Dian menginginkan, agar para Kafilah, Qori Dan Qoriah MTQ Kabupaten Kuningan berasal dari pituin asli Kuningan.
“Beliau (Bupati Acep, red) berharap dengan jumlah 405 pesantren yang terdata di Kabupaten Kuningan, termasuk di dalamnya ada sembilan pesantren unggulan di tingkat nasional dapat melahirkan bibit unggul dan regenerasi emas yang baru. Untuk itu para camat dan Ketua LPTQ dapat memaksimalkan keberadaan pondok pesantren di wilayahnya masing-masing, untuk diorbitkan dalam kegiatan MTQ tingkat Kabupaten Kuningan,” tutupnya.(ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: