Karyawan Wisma Pepabri Dilatih Penanganan Kebakaran

Radarkuningan.com, KUNINGAN - Puluhan karyawan dan manajemen Wisma Pepabri di Jalan Raya Bojong-Linggarjati mendapat pelatihan simulasi penanganan kebakaran dari petugas UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Senin (20/6).

Bertempat di Aula Wisma Pepabri, kegiatan pelatihan penanganan kebakaran diikuti oleh sedikitnya 30 karyawan, manajemen hingga petugas sekuriti. Kepala UPT Damkar Kuningan Mh Khadafi Mufti turun langsung menjadi pemateri dibantu anggota Damkar lainnya. 

BACA JUGA:117 Siswa Berkebutuhan Khusus Bersaing di O2SN Kabupaten Kuningan

Kegiatan pelatihan untuk karyawan Wisma Pepabri ini dibagi dalam dua sesi. Yang pertama, para peserta pelatihan mendapatkan materi tentang dasar-dasar hukum proteksi kebakaran dan tips penanganan kebakaran secara manual. Dilanjutkan simulasi penanganan kebakaran secara tradisional dan juga menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dilaksanakan di luar ruangan.

Di sesi pertama, Kepala UPT Damkar Kuningan Mh Khadafi Mufti memberikan contoh teknik sederhana menangani kebakaran yang diakibatkan oleh kebocoran tabung gas. Selain itu, Khadafi juga membagikan tips dan trik menggunakan tabung gas sehingga tidak sampai berisiko terjadi kebakaran.

"Yang pertama pastikan keberadaan tabung gas jangan disimpan di kolong dapur yang pengap dan pastikan menggunakan selang regulator yang panjang. Biarkan tabung gas disimpan di ruang terbuka dan dekat dengan ventilasi udara. Cara ini cukup ampuh untuk mencegah kebakaran jika terjadi kebocoran gas, dan juga mudah penanganannya jika terjadi kebakaran," papar Khadafi.

BACA JUGA:Radiasi Baterai HP di Bawah 10 Persen Sangat Kuat, Cek Faktanya!

Selanjutnya warga Wisma Pepabri juga diajarkan teknik pemadaman api secara manual menggunakan karung basah dan juga alat pemadam api ringan (APAR) di luar ruangan. Dengan mengenakan pakaian anti api milik Damkar Kuningan, satu persatu pegawai Wisma Pepbari mempraktikkan pemadaman api yang berkobar di dalam tong menggunakan dua metode tadi atas petunjuk dan arahan petugas Damkar. 

"Kami mengapresiasi upaya Wisma Pepabri mengundang kami untuk memberikan pelatihan penanganan kebakaran ini sebagai salah satu bentuk sosialisasi terkait kesiapsiagaan pencegahan bahaya kebakaran. Kegiatan pelatihan untuk proteksi kebakaran pada bangunan seperti di Wisma Pepabri ini sangat penting sehingga diharapkan bisa diikuti oleh hotel dan penginapan lain," ujar Khadafi.

BACA JUGA:Semarak Idemitsu bLU cRU Yamaha Sunday Race, Momen bLU cRU Jadi Magnet Kemeriahan

Sementara itu Sandi selaku perwakilan manajemen Wisma Pepabri mengatakan, kegiatan pelatihan tersebut menjadi pengetahuan baru yang bermanfaat bagi karyawan Wisma Pepabri baik dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam pekerjaan. Dengan pelatihan tersebut, kata Sandi, seluruh karyawan, manajemen terutama petugas sekuriti kini dapat mengetahui serta memahami tentang apa saja yang dapat menyebabkan kebakaran dan bagaimana cara pencegahannya serta penanggulangannya.

"Pengalaman ini akan sangat berharga dalam kehidupan kami terutama saat melaksanakan pekerjaan sehari-hari. Dengan berbekal teknik penanganan yang sudah didapat dari petugas Damkar Kuningan, maka diharapkan bisa menjadi bekal kami saat mengatasi kebakaran yang terjadi baik di lingkungan tempat kerja maupun saat di lingkungan masyarakat," ujar Sandi. (fik)

Sumber: