Suka Ganggu Murid, Petugas Damkar Usir Kawanan Monyet
Editor:
Agus Sugiarto|
Rabu 18-01-2023,17:02 WIB
Petugas Damkar Kuningan saat melakukan pengusiran kawanan monyet yang mengganggu lingkungan TK Al Ghifari Kuningan, kemarin. --
Radarkuningan.com, KUNINGAN - Sudah beberapa hari ini murid dan guru TK Al Ghifari Kuningan tidak tenang. Pasalnya sekawanan monyet nakal datang dan sering mengganggu jam istirahat serta kegiatan belajar di TK yang berada di Lingkungan Pasapen, Kuningan tersebut.
Berbagai upaya sudah dilakikan pengelola TK Al Ghifari untuk mengusir monyet monyet tersebut. Sayangnya upaya itu tidak membuahkan hasil. Ketimbang pergi ketika diusir, kawanan monyet memilih naik ke genteng bangunan TK. Jumlah monyet yang berada di lingkungan sekolah sebanyak enam ekor.
Karena upaya pengusiran tidak berhasil, akhirnya pengelola TK menghubungi UPT Damkar Kuningan, Rabu 18 Januari 2023. Usai mendapat laporan, petugas Damkar mendatangi lokasi. Benar saja, kehadiran petugas Damkar yang mengenakan baju biru dengan tongkat di tangan, seketika membuat kawanan monyet nakal tersebut ketakutan.
Sedikitnya enam ekor monyet yang sedang berjemur di atas genteng sekolah langsung berhamburan lari ke arah kebun warga.
Kepala TK Al Ghifari Chotimah menerangkan sudah sepekan terakhir ini sekolahnya kerap didatangi kawanan monyet nakal. Kadang mereka hanya berjemur di atas genteng, tapi tak jarang turun ke halaman sekolah.
"Bahkan ada yang masuk ke dapur mencuri nangka. Saat akan diusir, ternyata monyet tersebut merongos seperti akan menyerang," tutur Chotimah kepada petugas, Rabu 18 Januari 2023.
Chotimah menambahkan, dia khawatir keberadaan monyet tersebut akan membahayakan murid-muridnya. Mengingat jumlahnya semakin bertambah dan khawatir sewaktu-waktu menyerang murid ataupun guru pengajar di sana.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Segera Gabung Golkar
"Kadang ada tiga, bahkan pernah sampai enam ekor masuk ke halaman sekolah dan main-main di atas genteng dan naik pohon nangka. Karena khawatir jumlahnya semakin bertambah dan takut mengganggu para siswa, kami meminta bantuan petugas Damkar untuk menanganinya," ujar Chotimah.
"Kadang ada tiga, bahkan pernah sampai enam ekor masuk ke halaman sekolah dan main-main di atas genteng dan naik pohon nangka. Karena khawatir jumlahnya semakin bertambah dan takut mengganggu para siswa, kami meminta bantuan petugas Damkar untuk menanganinya," ujar Chotimah.
Sementara itu Kepala UPT Damkar Kuningan Mh Khadafi Mufti mengatakan, untuk sementara penanganan monyet nakal di TK Al Ghifari belum optimal. Pasalnya saat anggotanya tiba di lokasi monyet tersebut langsung kabur.
BACA JUGA:Ridwan Kamil Segera Gabung Golkar
Saat anggota tiba di lokasi, monyet-monyet tersebut langsung kabur ke arah kebun dan sungai.
Saat anggota tiba di lokasi, monyet-monyet tersebut langsung kabur ke arah kebun dan sungai.
"Untuk upaya pencegahan, kami menyarankan kepada pihak sekolah untuk membuat bunyi-bunyian yang membuat monyet tersebut terusik, atau bisa juga dengan menyimpan bau-bauan yang menyengat seperti kapur barus di tempat-tempat monyet tersebut datang," ungkap Khadafi. (Taufik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
