Ular Tanah yang Berbahaya karena Sering Masuk Rumah, Simak Penjelasan Panji Petualang, Ada 4 Ciri Utama

Ular Tanah yang Berbahaya karena Sering Masuk Rumah, Simak Penjelasan Panji Petualang, Ada 4 Ciri Utama

Ular tanah yang berbahaya, simak ciri berikut dari penjelasan Panji Petualang.-istimewa-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Kenali ciri utama ular tanah yang berbahaya karena sering masuk rumah dan dapat menyerang manusia, menurut pakar reptil Panji Petualang.

Ular tanah atau di Indonesia dikenal dengan ular gibug merupakan salah satu jenis ular berbisa yang hidup di sekitar permukiman manusia, sawah maupun perkebunan.

Penyebutan ular tanah dikarenakan hewan ini sebagian besar menghabiskan waktunya untuk menunggu mangsa di tanah.

Pemilik nama latin calloselasma rhodostoma ini, dikenal sebagai reptil agresif dan dapat menyerang manusia.

BACA JUGA:Punah Terlebih Dahulu Sebelum Harimau Jawa? Ini Daftar Harimau Yang Sudah Punah Di Alam, Kamu Wajib Tahu!

BACA JUGA:9 Jenis Kucing Hutan yang Dilindungi dan Dilarang Dipelihara, Karena Terancam Punah

Efek gigitannya juga tidak bisa dianggap remeh, karena memiliki bisa atau racun yang dapat menyebabkan efek samping sering pada manusia sekalipun.

Terkait jenis ular ini, seorang pakar ternama Panji Petualang memberikan gambaran umum yang perlu diketahui oleh masyarakat.

Apalagi jenis ular endemik ini relatif sering menyerang manusia ketika terancam dan kerap masuk rumah untuk berlindung maupun mencari makanan.

Berikut adalah 4 ciri dari ular tanah yang berbahaya karena sering masuk rumah menurut penjelasan Panji Petualang.

BACA JUGA:Kucing Liar Meresahkan, Buang Air Sembarangan di Rumah, Tak Perlu Kasar, Ini 4 Cara yang Bisa Dilakukan

BACA JUGA:Main Game Nggak Perlu Mahal Mahal! Ini Rekomendasi Hp Gaming 1 Jutaan, Simak Untuk Bisa Main Game Sampe Puas!

1. Nama umum

Jenis ular ini dikenal dengan beberapa nama umum yakni malayan ground pit viper, malayan pit viper, malayan ground snake dan malayan moccasin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: