Ular Pendek Gemuk Hitam dari Australia, Mengenal Lebih Dekat Ular Berbisa Death Adder

RADARKUNINGAN.COM – Dengan ciri ular pendek gemuk hitam, inilah ular Death Adder yang terkenal berbisa dan mematikan.

Nama ular ini seolah-olah memberitahu tentang seberapa berbahayanya ular asal Australia ini.

Meskipun ular ini berasal dari Australia, namun beberapa sosoknya ditemui juga di wilayah indonesia, tepatnya di Pulau Papua.

Kasus kematian Anggota brimob, Bripka Desri sahroni menjadi bukti mematikannya ular berbisa satu ini. Bripka Desri diketahui meninggal akibat terkena gigitan reptil ini ketika sedang mandi di sungai di mimika.

BACA JUGA:Tidak Memiliki Bisa Seperti Ular Pada Umumnya, Ini Alasan Ular Piton Tidak Berbisa, Simak Penjelasannya!

BACA JUGA:Menimbulkan Keresahan Di Masyarakat, Ini Fakta Terkait Berbisa Atau Tidak Ular Piton Yang Harus Kamu Ketahui!

Di dalam artikel ini kita akan mengenal lebih dekat tentang ular pendek gemuk hitam ini dan beberapa fakta menarik tentangnya.

Mengenal Lebih Dekat Death Adder ular pendek Gemuk Hitam

Death adder, atau nama ilmiahnya Acanthopis, memiliki tubuh pendek dan gemuk dengan tubuh yang sangat mirip dengan beludak. 

Dia memiliki kepala berbentuk kapak, sisik kecil di atas kepala, pupil vertikal, dan taring yang panjang. 

Ada tiga spesies Death Adder yang sama mematikannya di Indonesia. Ada tiga spesies Acanthophis ceramensis, Acanthophis laevis, dan Acanthophis rugosus di antaranya. 

BACA JUGA:Berbahaya Tapi Ada Dimana-Mana, Inilah Ciri-Ciri Ular Piton Sering Masuk Rumah Warga! Berikut Penjelasannya!

BACA JUGA:Banyak Orang Menyepelekan Ternyata Inilah 5 Bahaya Cicak Berkeliaran Di Rumah

Acanthopis caramensis ini diketahui berada di daerah Seram dan Tanimbar, Maluku. Sedangkan Acathopis laevis dan Acanthophis rugosus berada di Papua.

Famili Elapiade, atau keluarga ular yang terdiri dari ular bertaring pendek di depan, termasuk taipan, mamba, karang, dan kobra, termasuk ketiga spesies ular ini.

Sumber: