7 Kosakata Khas Kuningan yang Tidak ada di Daerah Lain, Sama-sama Sunda, Bikin Orang Bandung Bingung

7 Kosakata Khas Kuningan yang Tidak ada di Daerah Lain, Sama-sama Sunda, Bikin Orang Bandung Bingung

Kosakata Bahasa Sunda khas Kabupaten Kuningan yang tidak ditemukan di daerah lain.-Forkopim Pemkab Kuningan-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Kabupaten Kuningan dikenal dengan masyarakat penutur Bahasa Sunda, kendati demikian di beberapa daerah ada kosakata yang tidak ditemukan di daerah lain. Apa saja?

Seperti diketahui, Bahasa Sunda memiliki undak usuk basa atau tingkatan dalam kosakatanya.

Pengunaan kosakata itu, bergantung dengan situasi, lawan bicara termasuk lingkungan dalam perbincangan tersebut.

Undak usuk itu misalnya Bahasa Sunda kasar, Bahasa Sunda Loma, dan Bahasa Sunda Lemes.

BACA JUGA:Iwan Bule ke Wasit Shen Yinhao: Pulang Lewat Mana, Sit?

Selain itu, ada pengaruh lain yang membuat Bahasa Sunda memiliki kosakata lokal seperti khas Kuningan.

Lantaran perbedaan kosakata seringkali membuat penutur dari daerah lain seperti Bandung dan sekitarnya bingung.

Kosakata khas itu, muncul diduga karena pengaruh interaksi dengan daerah perbatasan yang memiliki perbedaan bahasa dan budaya.

Sebagai contoh adalah kosakata Kaligane. Kata ini tidak ditemukan di Basa Sunda lainnya, termasuk di daerah penutur lain.

BACA JUGA:Waspada Apabila Menanam Tanaman Ini Di Rumah, Berikut 4 Jenis Tanaman Pemicu Ular Masuk Ke Rumah

Munculnya kosakata ini, diduga ada pengaruhnya dengan daerah tetangga yakni Cirebon. Kaligane dalam Bahasa Indonesia berarti tiba-tiba. Artinya kurang lebih sama dalam Bahasa Cirebon.

Nah berikut ini adalah 7 kosakata Bahasa Sunda khas Kuningan yang tidak ditemukan di daerah lain.

1. Menit

Menit dalam Bahasa Sunda Khas Kuningan merupakan kosakata yang berarti pusing dalam Bahasa Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: