Makna Ikan Bandeng Utuh Jadi Hidangan Wajib saat Imlek
Menu hidangan ikan bandeng utuh-Tangkap layar freepik-radarkuningan.com
Ikan bandeng ternyata tidak serta-merta disajikan begitu saja saat Imlek.
Jenis ikan ini rupanya mempunyai makna dan filosofi yang mendalam bagi masyarakat Indonesia, terutama etnis Tionghoa dan Betawi saat Tahun Baru Cina atau Sin Cia ini, lho.
Ikan bandeng mempunyai simbol keberuntungan, kemakmuran, dan penghormatan.
Dilansir dari situs Warisan Budaya Takbenda Indonesia yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), ikan bandeng tidak bisa lepas dari tradisi masyarakat Tionghoa.
Dalam bahasa China, ikan bandeng atau ikan mas lumpur disebut "Liyú" atau "Lee Yoo" yang terdengar seperti "Li" atau "Lee" yang mempunyai arti "hadiah".
Oleh karenanya, ikan ini menjadi hidangan wajib saat perayaan Imlek, karena diharapkan mendatangkan "rezeki" yang berlimpah.
BACA JUGA:Kisah Heroik Petugas Damkar Kuningan, Selamatkan Nyawa Kakek di Tengah Keterbatasan Perlengkapan
3. Makna Ikan Bandeng Bagi Menantu Perempuan
Saat Imlek, terdapat sebuah tradisi mengantar ikan bandeng kepada orangtua dan mertua sebagai tanda dari penghormatan.
Bukan hanya sebagai hidangan wajib saat perayaan Tahun Baru China, ikan ini juga mempunyai peran dalam tradisi perjodohan di masyarakat Betawi.
Namun, ikan bandeng saat Imlek tidak hanya untuk menguji keterampilan memasak menantu perempuan saja.
Ini juga mengungkapkan nilai-nilai sekaligus karakter yang dianggap cukup penting dalam sebuah hubungan pernikahan.
Jika hal ini tidak dilakukan, maka menantu perempuan dicap sebagai orang yang pelit.
Sebaliknya, jika mengirimkan ikan bandeng yang memiliki ukuran besar, maka menantu itu akan dibanggakan dan dianggap peduli kepada mertuanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: