Hati-Hati Lewati Jalur Cirebon-Kuningan, Marak Pohon Tumbang
Pohon angsana setinggi sekitar 30 m dengan diameter 80 cm tumbang akibat angin kencang di Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Selain itu, di jalur Cirebon-Kuningan kerap terjadi hal serupa.-Agus Sugiarto-Radar Kuningan
BACA JUGA:PPP Kuningan Bertekad Rangkul Basis Milenial
Pohon yang tumbang menimpa rumah milik seorang warga berusia 40 tahun yang dihuni dua kepala keluarga dengan total tiga jiwa.
Dampaknya, bagian kanopi, atap ruang tengah, dan garasi rumah mengalami kerusakan, termasuk atap rumah yang ambruk serta dinding yang retak-retak.
Selain itu, bangunan steam permai milik warga dengan satu kepala keluarga berisi empat jiwa juga tertimpa dahan pohon, mengakibatkan bagian atap rusak ringan.
Tim BPBD bersama aparat desa, kecamatan, TNI, dan Polri bergerak cepat dalam proses evakuasi dan pembersihan.
Kejadian di Desa Panawuan tidak ada korban jiwa. Namun, rumah Bambang mengalami kerusakan cukup serius pada bagian atap dapur, kamar tidur, dan kamar mandi.
"Akibat tertimpa pohon, atap rumah ambruk dan dinding mengalami retak-retak. Kami telah melakukan langkah-langkah cepat untuk penanganan darurat," ujarnya.
BPBD Kuningan bersama aparat desa, kecamatan, TNI, dan Polri segera turun ke lokasi untuk melakukan asesmen serta penanganan bencana.
"Kami sudah menurunkan tim assessment untuk memastikan kondisi di lokasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak. Saat ini dilakukan pembersihan, pemangkasan pohon, dan jalan sudah bisa dilalui kendaraan bermotor. Selain itu, bantuan logistik juga telah disalurkan," terangnya.
BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Kuningan Waspadai Pergerakan Tanah
Saat ini, proses pembersihan masih berlangsung hingga selesai. Pemilik rumah masih bertahan di rumahnya.
BPBD dan pemerintah setempat akan berupaya menyediakan bantuan material bangunan guna mempercepat proses perbaikan.
BPBD Kuningan mengimbau masyarakat, agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat memicu bencana serupa.
"Kami mengingatkan warga untuk memangkas pohon yang berisiko tumbang serta segera melapor jika ada kondisi berbahaya di lingkungan sekitar," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: