Kenapa Anak Kucing Tiba Tiba Mati? Ternyata Ini 7 Alasannya dan Cara Menghindarinya
Kenapa Anak Kucing Tiba Tiba Mati? Ternyata Ini 7 Alasannya dan Cara Menghindarinya-ist/Mini Kitty Comune-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM – Kucing memang menjadi hewan peliharaan yang banyak disukai orang karena penampilannya yang menggemaskan dan juga dikenal penyayang.
Tapi mungkin kalian pernah mengalami memelihara anak kucing namun tiba tiba mati? Tahukah kalian kenapa anak kucing tiba tiba mati, apakah ada kesalahan dalam perawatan kita?
Ternyata kematian yang tiba-tiba pada anabul ini memang tidak jarang terjadi, dan ada banyak sekali faktornya.
Kucing peliharaan yang mati karena sakit atau kecelakaan atau usia tua memang menyakitkan, tapi kehilangan hewan peliharaan yang masih balita sangat disayangkan.
BACA JUGA:Jangan Panik, Begini 6 Cara Mengatasi Kucing Muntah, Cat Lovers Wajib Tahu!
Seperti yang dikutip dari sebuah penelitian International Cat Care, sekitar tujuh persen anak kucing yang lahir sudah tidak bernyawa, dan 9 persen anak kucing meninggal 8 minggu setelahnya, namun kebanyakan tidak bertahan di minggu pertama.
Nah, mungkin ada dari kalian yang mengalami hal serupa, jika kalian penasaran alasan kenapa anak kucing tiba tiba mati, berikut ini adalah 7 penyebabnya.
7 Alasan Kenapa Anak Kucing Tiba Tiba Mati
1. Hiportemia
Kenapa anak kucing tiba tiba mati? Menurut International Cat Care, anak kucing baru lahir mungkin mengalami hipotermia karena mereka belum dapat mengatur suhu tubuh mereka sendiri.
Mereka sangat bergantung pada induk dan lingkungan mereka untuk mendapatkan kehangatan.
Hipotermia sangat berbahaya karena dapat menyebabkan gagal jantung karena penurunan denyut jantung dan pernapasan.
Suhu rektal anak kucing ideal adalah 35-37 derajat Celcius selama minggu pertama, 36-38 derajat Celcius selama minggu kedua dan ketiga, dan 38-39 derajat Celcius selama minggu keempat.
2. Berat badan yang kurang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: