Jumlah Sembuh Terus Bertambah, Klaster Husnul Khotimah Semuanya Negatif Covid-19

Jumat 30-10-2020,10:23 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN-Kendati masih saja terjadi kenaikan kasus positif Covid-19, namun jumlah kesembuhan juga kerap bertambah. Dalam empat hari terakhir, jumlah pasien sembuh dari kasus positif Covid-19 mencapai 22 orang. Sedangkan kenaikan terkonfirmasi positif Covid-19 dalam empat hari terakhir ada 11 orang. Angka kesembuhan ini lebih tinggi dibanding kenaikan kasus positif. Juru Bicara Covid-19 Kuningan, Agus Mauludin dalam keterangan persnya, Kamis (29/10), menuturkan, jika jumlah total terkonfirmasi positif Covid-19 di Kuningan tembus 833 kasus. Angkanya naik enam kasus positif dari hari sebelumnya yakni 827 orang. \"Jumlah total kasus positif Covid-19 ada 833 orang. Namun dari jumlah itu, sudah ada sebanyak 754 orang sembuh,\" sebutnya. Selain kasus sembuh, lanjutnya, dari total terkonfirmasi positif itu terdapat 15 orang meninggal dunia. Kemudian masih ada 64 orang harus menjalani karantina. \"Lalu untuk rapid positif jumlahnya sebanyak 282 kasus. Jumlah ini terdiri dari 241 orang sembuh, 15 orang meninggal dunia dan 26 orang masih karantina,\" imbuhnya. Disisi lain, makin meningkatnya jumlah kesembuhan dari pasien positif Covid-19, membuat pemerintah daerah mengambil kebijakan untuk kembali simulasi tatap muka sekolah. Hal ini dibenarkan Bupati H Acep Purnama SH MH. \"KBM tatap muka mulai tanggal 1 November kita mulai simulasi. Ini akan dilakukan di masing-masing sekolah,\" kata Acep. Simulasi tatap muka di sekolah kembali diadakan, tak lain karena Kabupaten Kuningan telah dinyatakan bebas dari zona merah Covid-19. Sehingga simulasi yang sempat berjalan namun tertunda akibat lonjakan kasus positif, kini akan kembali diadakan baik di tingkat SD, SMP hingga SMA. \"Semua sekolah ya, yang penting kesiapan dari para pelaku mulai dari Kepala Sekolah, Guru dan termasuk persetujuan orang tua,\" terangnya. Melalui simulasi ini, pihaknya berharap, menjadi suatu kebiasaan baru untuk beradaptasi di masa pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan. Sementara itu, kabar gembira datang dari Ponpes Husnul Khotimah (HK). Semua santri dan pegawai HK yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, kini sudah dinyatakan negatif alias sembuh dari Covid-19. Kabar tersebut disampaikan Jubir Satgas Covid-19 HK, H Sanwani SH. “Alhamdulilllah sejak kemarin Husnul Khotimah bebas dari Covid-19, karena semua santri yang dinyatakan positif Covid-19 sejumlah 406 santri, sudah dinyatakan negatif atau sembuh, dan semuanya sudah dipulangkan. Sudah tidak ada lagi santri yang di karantina,” jelas Sanwani. Dikatakan, kondisi HK kembali seperti sebelum adanya tatap muka (KBM, red). Para guru dan murid melaksanakan pembelajaran daring, halaqoh daring, setoran Alquran daring, dan sebagainya. Untuk yang pegawai HK sendiri, setiap hari selain hari libur, masuk dengan menjalankan protokol kesehatan yang ketat. “Insya Allah di tiap unit kegiatan pelayanan, pemeliharaan dan kebersihan di HK tetap berjalan, meski dishift pekerjaannya,” kata Sanwani. Saat ini, lanjut Sanwani, pihaknya sedang mengevaluasi secara keseluruhan kegiatan-kegiatan pemulangan santri ke HK dan saat mereka berada di HK. Ia menegaskan tidak mau terburu-buru untuk mengadakan pembelajaran tatap muka. “Kita tetap terus berkoordinasi dan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan. Belum diputuskan kapan pembelajaran tatap muka akan dimulai lagi. Kita lihat perkembangannya,” ucap Sanwani. (ags/muh)

Tags :
Kategori :

Terkait