Hari Pertama Buka, Pengunjung Masih Sepi

Rabu 20-01-2021,11:03 WIB
Reporter : Leni Indarti Hasyim
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN - Sejumlah objek wisata di Kabupaten Kuningan masih sepi pengunjung pada hari pertama pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Selasa (18/1).

Seperti terpantau di objek wisata J&J di Jalan Raya Bojong-Linggarjati, jumlah pengunjung wisata yang datang hanya berkisar puluhan saja. Hingga siang hari, sejumlah wahana wisata seperti kolam renang, wisata dirgantara dan mini zoo terlihat masih sepi.

\"Sesuai aturan pemerintah, kami mulai buka per tanggal 18 Januari ini. Mungkin karena baru buka lagi dan belum banyak yang tahu, makanya pengunjung yang datang pun belum banyak,\" ungkap owner J&J Kiki Al Farizi kepada Radar, kemarin.

Kiki mengatakan, para pengunjung tersebut semuanya berasal dari Kabupaten Kuningan. Oleh karena itu, lanjut Kiki, pihaknya belum menerima wisatawan yang menunjukkan surat keterangan rapid test seperti yang tercantum dalam Surat Edaran Bupati Kuningan.

\"Hari ini masih dalam tahap sosialisasi tentang kewajiban surat rapid test bagi wisatawan luar Kuningan. Mulai hari Rabu (19/1), kita berlakukan aturan surat keterangan rapid tersebut. Insya Allah nanti akan ada tim dari Dinkes dan Disporapar juga berjaga di sini untuk pelayanan rapid test gratis,\" ujar Kiki.

Kiki melanjutkan, di hari pertama buka ini pihaknya pun sudah memperketat penerapan protokol kesehatan bagi wisatawan yang datang. Mulai dari pemeriksaan KTP, hingga wajib masker bagi pengunjung mulai dari tempat parkir.

\"Saya sudah instruksikan kepada petugas parkir untuk mengawasi pengunjung harus sudah mulai pakai masker saat baru turun dari kendaraannya. Selanjutnya, saat tiba di pintu loket diperiksa KTP-nya, kemudian surat rapid test sambil dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dan hand sanitizer,\" ujar Kiki.

Untuk pengunjung yang berasal dari Kuningan, kata Kiki, otomatis bisa langsung masuk walaupun tidak membawa surat keterangan rapid test. Sedangkan yang berasal dari luar, minimal ada salah satu dari rombongan punya surat keterangan tersebut.

\"Kalau tidak bawa, silakan untuk melakukan rapid test gratis ke petugas Dinkes yang akan disiapkan. Ini demi kebaikan dan keamanan bersama dalam rangka memutus rantai penyebaran dan penularan Covid-19 di Indonesia, khususnya Kabupaten Kuningan,\" ujar Kiki. (fik)

Tags :
Kategori :

Terkait